Lombokeditor.com – Pasangan Haerul Warisin – M. Edwin Hadiwijaya memimpin dengan elektabilitas 31,2% dalam survei Pusat Polling Indonesia (Puspoll Indonesia) menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lombok Timur pada 27 November 2024. Posisi kedua ditempati pasangan M. Syamsul Lutfi – Abdul Wahid dengan 20%, diikuti pasangan H. Rumaksi – Achmad Sukisman Azmi dengan 15,5%. Pasangan lainnya memperoleh hasil sebagai berikut: Suryadi Jaya Purnama – Lalu Gede Muhammad Khairul Fathin sebesar 6,4% dan Tanwirul Anhar – Daeng Palori 5,6%. Sebanyak 21,6% responden belum menentukan pilihan.
Survei ini dilaksanakan pada 4-9 November 2024 dengan metode wawancara tatap muka menggunakan kuesioner terstruktur. Sebanyak 500 responden dari seluruh kecamatan di Kabupaten Lombok Timur dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling). Survei memiliki margin of error ±4,3% dengan tingkat kepercayaan 95%, dan responden berusia minimal 17 tahun atau telah memenuhi syarat pemilih.
Sebanyak 81% responden mengaku telah mengetahui pelaksanaan Pilkada serentak, sementara 92,6% menyatakan akan menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024. Dalam survei ini, Haerul Warisin menjadi calon terpopuler dengan tingkat popularitas 66,69% dan akseptabilitas 63,8%. M. Syamsul Lutfi menempati posisi kedua dengan popularitas 65,4% dan akseptabilitas 60,2%, diikuti oleh H. Rumaksi dengan popularitas 64% dan akseptabilitas 61%. Calon lainnya, Achmad Sukisman Azmi, memiliki popularitas 57,4% dan akseptabilitas 52,6%, Suryadi Jaya Purnama memperoleh popularitas 40,89% dan akseptabilitas 40,6%, sementara Tanwirul Anhar berada di posisi terakhir dengan popularitas 34,8% dan akseptabilitas 34,2%.
Pasangan Haerul Warisin – M. Edwin Hadiwijaya juga memiliki tingkat pemilih loyal tertinggi sebesar 71,6%, diikuti pasangan H. Rumaksi – Achmad Sukisman Azmi dengan 64,5% dan Tanwirul Anhar – Daeng Palori sebesar 60,7%. Pasangan lainnya, Suryadi Jaya Purnama – Lalu Gede Muhammad Khairul Fathin dan M. Syamsul Lutfi – Abdul Wahid, masing-masing memperoleh 56,3% dan 54%.
Peneliti Utama Puspoll Indonesia, Lukmannul Hakim, menyatakan Hasil survei ini menunjukkan bahwa pasangan Haerul Warisin – M. Edwin Hadiwijaya memiliki keunggulan signifikan baik dalam hal popularitas, akseptabilitas, maupun loyalitas pemilih. Namun, dinamika politik yang tersisa menuju hari pemungutan suara tetap menjadi faktor penentu.
Survei ini memberikan gambaran peta elektoral yang dapat membantu masyarakat Lombok Timur dalam menentukan pilihan secara rasional pada Pilkada serentak mendatang.***