Kategori
Daerah

MXGP 2024: Transformasi Positif bagi NTB

LOMBOKEDITOR.COM- Pejabat Gubernur NTB, Hassanuddin, Melihat Dampak Luas MXGP di Sirkuit Selaparang

Pejabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (PJ Gubernur NTB), Hassanuddin, mengapresiasi gelaran MXGP 2024 yang diadakan di Sirkuit Selaparang karena memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat. Menurutnya, acara motocross ini telah berhasil menyerap banyak sumber daya manusia (SDM) dan mendukung UMKM di NTB untuk naik kelas.

“Pasti dampaknya multi efek, banyak sekali SDM dan UMKM yang bisa berkembang berkat adanya event motocross ini,” ujar Hassanuddin dalam jumpa pers di Media Center MXGP, Minggu lalu.

MXGP telah sukses diadakan dua kali di Lombok, melibatkan berbagai elemen dari pemerintah hingga UMKM. “Saya melihat event ini telah dua kali diadakan dan sukses,” tambahnya.

Dengan kesuksesan MXGP sebagai platform untuk memajukan SDM dan UMKM, NTB terus menunjukkan potensinya sebagai tuan rumah acara internasional yang berdampak positif bagi pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat lokal.***

Kategori
Olahraga

NTB Mendunia : Lombok Jadi Tuan Rumah Seri 12 MXGP 2024

LOMBOKEDITOR.COM- Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hassanudin, menyatakan rasa syukur dan bangganya karena tanah Bumi Gora kembali dipercaya sebagai tuan rumah untuk kejuaraan motocross kelas dunia, MXGP, pada tahun 2024. Lombok mendapat kehormatan untuk menggelar seri ke-11 dan ke-12 MXGP secara berturut-turut.

“Dengan rasa syukur dan bangga, hari ini kita menjadi tuan rumah untuk seri 12 MXGP Indonesia yang kedua kalinya,” ujar Hassanudin di Sirkuit Selaparang, Kota Mataram, pada hari Minggu.

Hassanudin mengajak seluruh pihak untuk bersatu dalam menyukseskan dan memeriahkan ajang motocross ini di Sirkuit Selaparang.

“Kita semua merasa bangga dan bersyukur. Mari bersama-sama kita sukseskan acara ini dan semoga ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Nusa Tenggara Barat,” tambahnya.

Keputusan ini mencerminkan kepercayaan internasional terhadap potensi dan kemampuan NTB dalam menyelenggarakan acara internasional berskala besar seperti MXGP, yang diharapkan juga dapat mendukung pembangunan dan ekonomi lokal***

Kategori
POLITIK

Hairul Warisan Kukuhkan Tim Pemenangan di Kecamatan Keruak dan Jerowaru

LOMBOKEDITOR.COM-Setelah melakukan pengukuhan Tim Pemenangan Iron – Edwin di tiga kecamatan, Sakra, Sakra Timur dan Sakra Barat, Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur, H. Hairul Warisin dan H. Edwin Hadiwijaya (Iron – Edwin) pada hari yang sama Sabtu 6 Juli 204 melakukan pengukuhan tim pemenangan di Kecamatan Keruak dan Jerowaru yang di pusat Desa Jerowaru Lombok Timur

Di tempat ini pasangan jargon Smart kembali di elu elukan oleh ratusan simpatisan dan relawanya , yel yel perjuangan Iron – Edwin menang bergemuruh saat pasangan ini masuk di arena pelantikan

Bakal Calon Bupati Lombok Timur, H. Hairul Warisin dalam sambutan memgatakan bahwa pasangan Iron – Edwin akan memenangkan pertarungan dalam Pilkada Lotim 2024

Keyakinan Haerul Warisin untuk menang karena beberapa tokoh masyarakat yang dulu berseberangan pada saat Pilkada 2018 telah bergabung dalam tim pemenangannya

Bahkan lanjut Iron panggilan akrab Hairul Warisin menyebut bahwa H Edwin Hadiwijaya yang mendampinginya sebagai Calon Wakil Bupati Lombok dalam Pilkada 2024 adalah satu tim pemenangan kompetitornya tahun 2018

” Sebut saja, Haji Edwin yang mengalahkan saya di pilkada sebelumnya, begitu juga beberapa tokoh lainnya yang sekarang menjadi tim saya, Jadi sangat yakin Insya Allah kita akan menang” tegas Iron

Untuk itu Hairul Warisin meminta kepada relawan dan tim pemenangan baik Koordinator Kecamatan, desa dan dusun untuk terus bekerja hingga ke lapisan masyarakat.

” Semua tim korcam dan kordes
terus bergerak mengajak masyarakat, bukan berdiam diri di rumah karena terlalu
percaya diri. Jangan pernah puas dan terus bekerja serta melakukan konsolidasi dengan akar rumput. ” himbau H. Iron,

Pasangan Iron-Edwin berjanji kepada pendukung untuk memberdayakan para UMKM, meningkatkan usaha pertanian serta pupuk yang tersedia untuk para petani

Dalam kesempatan ini, hadir beberapa tokoh terkemuka di wilayah Keruak dan
Jerowaru. Semisal, TGH. Abdul Aziz Anshari dan TGH. Muhaimin Yahya Mutawalli. Turut hadir juga, mantan Bupati Lombok Timur, H. Sahdan***

Kategori
POLITIK

Iron- Edwin “Gass Full” Tim Pemenangannya Tiga Kecamatan di Lombok Timur

LOMBOK EDITOR.COM- Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur, H. Hairul Warisin dan H. Edwin Hadiwijaya (Iron – Edwin), kembali melakukan pengukuhan untuk Daerah Pemilihan (Dapil) dua, yang meliputi Sakra, Sakra Timur, dan Sakra Barat.

Kedatangan pasangan calon dengan jargon “Smart” disambut ribuan relawan dengan yel-yel “Iron-Edwin menang”.

Dalam sambutannya, Bakal Calon Bupati Lombok Timur, H. Hairul Warisin, meminta kepada relawan dan tim pemenangan untuk terus bekerja hingga ke lapisan masyarakat.

“Jangan pernah puas dan terus bekerja serta melakukan konsolidasi dengan akar rumput. Beri masyarakat pemahaman tentang perubahan,” ujar H. Iron, panggilan akrab Hairul Warisin, saat acara Pengukuhan Tim Pemenangan Dapil Dua di Gedung Kali Palung Futsal, Desa Swangi, Kecamatan Sakra, Sabtu, 6 Juli 2024.

Ia juga meminta kepada para pendukung untuk terus melakukan penggalangan massa tanpa berpikir tentang rekomendasi partai politik.

“Fokus saja bekerja, urusan rekomendasi partai adalah urusan kami sebagai calon bupati dan wakil bupati,” tegas Iron.

Pada kesempatan yang sama, Hairul Warisin menceritakan tentang pencalonannya dalam Pilkada 2018 dengan jumlah relawan tidak lebih dari 300 orang, tetapi mampu menempatkan diri sebagai pemenang kedua.

“Dulu saja kita hanya 300-an, masak sekarang yang jauh lebih banyak kita tidak bisa menang. Kita optimis menang,” tegas Anggota DPRD NTB ini.

Pasangan Iron-Edwin berjanji kepada pendukung untuk memberdayakan para UMKM, meningkatkan sarana teknologi pertanian, dan meningkatkan harga tembakau pada musim panen.

Dalam acara tersebut, selain Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur H. Hairul Warisin dan H. Edwin Hadiwijaya, hadir juga sejumlah tokoh masyarakat dari Kecamatan Sakra, Sakra Timur, dan Sakra Barat.***

Kategori
Editorial

MXGP Lombok 2024 dan UMKM Naik Kelas: Sebuah Kemenangan Ganda

LOMBOKEDITOR – Kejuaraan Balap Motor Dunia Motocross Grand Prix (MXGP) 2024 seri ke-11 di Sirkuit Selaparang, Lombok, Nusa Tenggara Barat, baru saja berakhir dengan sukses besar. Bagaimana tidak, Total, 40 pembalap dari 22 negara bertanding di atas lintasan sepanjang 1,640 kilometer dan pihak Penyelenggara PT Samota Enduro Gemilang (SEG) Klaim Penonton MXGP 2024 Seri 11 tembus 30 Ribu orang.

Tidak hanya menghadirkan aksi balap motocross kelas dunia yang menegangkan, ajang ini juga menjadi momen penting bagi kebangkitan ekonomi lokal, khususnya bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ada di Nusa Tenggara Barat bahkan UMKM yang ada di Indonesia.

Ribuan penonton dari berbagai penjuru dunia memadati Sirkuit MXGP Samota untuk menyaksikan para pembalap terbaik dunia bertanding. Antusiasme ini tidak hanya membawa dampak positif bagi sektor pariwisata, tetapi juga membuka peluang besar bagi UMKM lokal untuk menjajakan produk mereka kepada khalayak yang lebih luas.

PT. SEG bersama pemerintah kota Mataram memberikan ruang bagi keberadaan UMKM, bahkan kata Direktur SEG, Diaz Rahma Irhani, stand diberikan gratis bagi para pelaku UMKM untuk memamerkan produk mereka di arena MXGP.

Salah satu contohnya adalah UMKM pusat Jajanan “Salome Doktor” juga ikut ambil bagian menyemarakkan MXGP 2024 Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Selaparang Kota Mataram.

Bahkan Lapak Salome Doktor secara tak sengaja disinggahi Mantan Gubernur NTB yang juga Chairman MXGP 2024 Dr. H. Zulkieflimansyah SE. MSc. alias Bang Zul.

Pemilik Salome Doktor, Bunda Yathi mengaku senang sekali disamperin Bang Zul. Jadinya banyak penonton yang dateng dan membeli Salome usahanya. Ia juga mengaku senang juga ada event berskala internasional dan diberi jatah buat ikut meramaikan giat ini.

Beberapa pembeli yang sempat ditemui Wartawan ASLINEWS.ID mengakui kelezatan dagingnya kerasa banget, isinya padat nggak berongga, jadi ketagihan produk Salome doktor. Ia bahkan memesan khusus porsi jumbo untuk dibawa pulang habis nonton konser Vierratale.

Keberhasilan MXGP Lombok 2024 dalam meningkatkan ekonomi lokal patut diapresiasi. Ajang ini menjadi bukti nyata bahwa dengan sinergi bersama pemerintah, swasta, dan masyarakat, UMKM di Indonesia dapat naik kelas dan bersaing di pasar global.

Diharapkan kesuksesan MXGP Lombok dapat menjadi inspirasi bagi penyelenggaraan event-event internasional lainnya di Indonesia.

Dengan mengedepankan partisipasi UMKM lokal, event-event tersebut tidak hanya dapat meningkatkan pariwisata dan ekonomi, tetapi juga memberdayakan masyarakat dan membawa kemajuan bagi bangsa.

Gelaran MXGP Lombok merupakan sebuah kemenangan ganda, kemenangan dalam hal olahraga dan ekonomi.

Kemenangan ini menunjukkan bahwa Lombok mampu menjadi tuan rumah event internasional yang sukses dan sekaligus memberdayakan UMKM lokal. Dengan terus bekerja sama dan bersinergi, diharapkan Lombok dapat mencapai lebih banyak lagi kemajuan di masa depan. (***)

Kategori
EKBIS

Dukung Satgas Judi Online, OJK Perwakilan NTB Blokir Ribuan Rekening dengan Kriteria Ini!

LOMBOKEDITOR.COM – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan NTB langsung tancap gas mendukung pembentukan Satuan Tugas Judi Online yang dipimpin oleh Menteri Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).

Kepala OJK Provinsi NTB Rudi Sulistyo mengatakan, beberapa langkah telah dilakukan OJK untuk menangani judi online yaitu melakukan pemblokiran terhadap 4.921 rekening dari data yang disampaikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.

OJK juga telah meminta perbankan menutup rekening yang berada dalam satu Customer Identification File (CIF) yang sama.

“Selain itu, OJK telah menginstruksikan perbankan, termasuk Bank NTB Syariah, untuk melakukan verifikasi, identifikasi, dan Enhance Due Dilligence (EDD) serta tracing dan profiling terhadap daftar nama pemilik rekening yang terindikasi melakukan transaksi terkait judi online,”jelasnya dalam siaran pers yang diterima LOMBOKEDITOR.COM, Jumat, 5 Juli 2024.

Lebih lanjut Rudi mengungkapkan, dalam hal ditemukan transaksi mencurigakan berdasarkan analisis yang dilakukan, Bank diminta untuk segera melapor ke PPATK.

“OJK juga memasukkan daftar rekening nasabah terkait transaksi judi online ke dalam Sistem Informasi Progam Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (SIGAP), sehingga dapat diakses oleh seluruh lembaga jasa keuangan dan mempersempit ruang gerak pelaku judi online dan mengatasi asymmetric information di sektor jasa keuangan,”paparnya.

Disebutkan, upaya preventif juga dilakukan di sisi aspek edukasi masyarakat terkait judi online dan meminta industri jasa keuangan secara proaktif melakukan identifikasi dan verifikasi atas rekening dengan transaksi yang mencurigakan termasuk aktivitas judi online.

Tentang Satgas Judi Online Indonesia

Satuan Tugas (Satgas) Judi Online dibentuk oleh pemerintah Indonesia sebagai respons terhadap maraknya praktik judi online ilegal yang merugikan masyarakat dan negara.


Pembentukan Satgas ini bertujuan untuk memberantas judi online yang semakin berkembang pesat di era digital. Satgas ini memiliki beberapa tugas utama, termasuk mengidentifikasi, menangkap, dan menghentikan kegiatan judi online ilegal di Indonesia.


Selain itu, Satgas juga bekerja sama dengan kepolisian, kejaksaan, dan lembaga terkait untuk menindak pelaku judi online sesuai dengan hukum yang berlaku.


Satgas Judi Online juga melakukan pengawasan terhadap aktivitas online yang mencurigakan dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya judi online.

Kolaborasi dengan kementerian, lembaga, dan pihak internasional dilakukan untuk memantau dan mencegah masuknya platform judi online ke Indonesia. Melalui kampanye dan program edukasi, Satgas berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai dampak negatif dari judi online.


Struktur organisasi Satgas Judi Online terdiri dari berbagai elemen pemerintah dan penegak hukum, termasuk Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kejaksaan Agung, Kementerian Hukum dan HAM, dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Ketua Satgas saat ini adalah Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Agus Andrianto, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri.

Ia didukung oleh tim yang terdiri dari ahli teknologi informasi, pakar hukum, dan personel kepolisian yang berpengalaman.


Sejak dibentuk, Satgas Judi Online telah berhasil menutup ribuan situs judi online dan menangkap banyak pelaku yang terlibat.

Langkah-langkah ini diharapkan dapat mengurangi jumlah praktik judi online di Indonesia dan memberikan efek jera kepada para pelaku.

Namun, Satgas menghadapi tantangan seperti perkembangan teknologi yang cepat dan keterlibatan jaringan internasional dalam operasional judi online.

Dengan upaya yang terus-menerus dan kerja sama berbagai pihak, diharapkan judi online dapat diberantas secara signifikan di Indonesia. Masyarakat juga diharapkan berpartisipasi dalam upaya pemberantasan ini dengan melaporkan aktivitas mencurigakan melalui saluran resmi yang disediakan oleh Satgas Judi Online.***

Kategori
POLITIK

Soal Survei Elektabilitas, Mi6 Klaim Umi Rohmi Lebih Unggul Dari Bang Zul. Ini Penjelasannya!

LOMBOKEDITOR.COM – Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) semakin mendekat dan dinamika politik semakin menarik untuk diikuti.

Laporan survei terbaru dari berbagai lembaga mengindikasikan perubahan signifikan dalam elektabilitas para kandidat. Bambang Mei Finarwanto, akrab disapa Didu, memaparkan analisa mendalam terkait hasil survei terbaru ini

Data Hasil Survei dari Periode Terlama ke Terbaru:

1. OMI (12-21 Maret 2024)
Simulasi 4 Pasang Calon:
1. Zul-Suhaili: 50,5%
2. Iqbal-Dinda: 11,6%
3. Rohmi-Musyafirin: 10,4%
4. Pathul-Syafruddin: 5,0%
5. Belum Menentukan Pilihan: 22,5%

2. LSI (11-17 Mei 2024)
Simulasi 4 Nama Calon:
1. Zulkieflimansyah: 35,5%
2. Suhaili Fadhil Thohir: 14,1%
3. Sitti Rohmi Djalillah: 10,9%
4. Lalu Pathul Bahri: 4,4%
5. Belum Menentukan Pilihan: 35,1%

3. Kedai Kopi (20-29 Mei 2024)
Simulasi 4 Nama Calon:
1. Dr. H. Zulkieflimansyah: 27,7%
2. Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah: 19,9%
3. H. Suhaili FT: 17,9%
4. Dr. H. Lalu Muhammad Iqbal: 10,9%
5. Belum Menentukan Pilihan: 23,6%

4. LSI (7-11 Mei 2024)
Simulasi:
1. Zulkieflimansyah: 32,1%
2. Suhaili Fadhil Thohir: 11,9%
3. Sitti Rohmi Djalillah: 10,3%
4. Indah Dhamayanti Putri: 10,1%
5. Lalu Muhammad Iqbal: 6,4%
6. Lalu Gita Ariadi: 3,5%
7. Mohan Roliskana: 3,1%
8. W. Musyafirin: 2,0%
9. Belum Menentukan Pilihan: 20,6%

5. Indikator (28-31 Mei 2024)
Simulasi:
1. Sitti Rohmi Djalillah: 26,7%
2. Zulkieflimansyah: 24,2%
3. Lalu Muhammad Iqbal: 6,6%
4. Lalu Gita Ariadi: 2,1%
5. Belum Menentukan Pilihan: 39,9%

6. POLTRACKING (31 Mei-7 Juni 2024)
Simulasi:
1. Sitti Rohmi Djalillah: 33,0%
2. Zulkieflimansyah: 29,5%
3. Lalu Muhammad Iqbal: 17,0%
4. Lalu Gita Ariadi: 2,1%
5. Belum Menentukan Pilihan: 18,4%

7. PRC (9-18 Juni 2024)
Simulasi 10 Nama Calon:
1. Zulkieflimansyah: 25,4%
2. Sitti Rohmi Djalillah: 17,3%
3. Suhaili Fadhil Thohir: 10,5%
4. M. Sukiman Azmi: 6,6%
5. Lainnya: …

Survei Tambahan dari Lembaga Presisi (25 Mei – 4 Juni 2024) di Lombok Timur:

1. Sitti Rohmi Djalillah: 36,8%
2. M. Sukiman Azmy: 17,7%
3. Zulkieflimansyah: 9,3%
4. Suhaili Fadhil Thohir: 3,6%
5. Lalu Muhammad Iqbal: 2,3%
6. Lalu Gita Ariadi: 1,3%
7. Mohan Roliskana: 0,5%

Segmen Pemilih Perempuan:

1. Rohmi-Musyafirin: 42,3%
2. Gita-Sukiman: 8,6%
3. Zul-Uhel: 7,3%
4. Iqbal-Indah: 2,7%
5. Iqbal-Arsyad Gani: 0,5%
6. Iqbal-Mahdalena: 0,5%
7. Swing Voters: 38,1%

Segmen Pemilih Pria:

1. Rohmi-Musyafirin: 36,8%
2. Gita-Sukiman: 16,8%
3. Zul-Uhel: 16,8%
4. Iqbal-Arsyad Gani: 1,8%
5. Iqbal-Indah: 0,9%
6. Iqbal-Mahdalena: 0,5%
7. Swing Voters: 32,7%

Berdasarkan delapan hasil survei terbaru tersebut, Didu menyebutkan bahwa ada kecenderungan penurunan elektabilitas dari petahana Zulkieflimansyah.

Dukungan terhadap Zulkieflimansyah turun dari puncaknya pada 50,5% dalam survei OMI, menjadi hanya 25,4% dalam survei PRC terbaru. Sementara survei LSI terakhir menunjukkan angka 32,1%.

“Penurunan ini mengindikasikan pergeseran preferensi pemilih yang mungkin dipicu oleh beberapa faktor seperti performa kampanye, isu-isu lokal, dan dinamika politik,” jelas Didu, Rabu 3 Juli 2024

Sementara itu, ada trend peningkatan dukungan kepada Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah Partai Perindo NTB Sitti Rohmi Djalillah.

Sebagai contoh, katanya, survei POLTRACKING terbaru menempatkannya di angka 33,0%, dibandingkan dengan 17,3% dari survei PRC sebelumnya.

Dari survei Kedai Kopi, dukungan meningkat dari 19,9% menjadi 33,0% dalam survei POLTRACKING. “Strategi kampanye Sitti Rohmi yang lebih efektif dan responsif terhadap isu-isu lokal sukses menarik simpati pemilih,” papar Didu.

Di lain sisi, elektabilitas Suhaili Fadhil Thohir tampak stagnan. Suhaili Fadhil Thohir tampil stabil dalam berbagai survei. Meski ada fluktuasi angkanya tetap berkisar antara 10,5% hingga 14,1%.

“Basis pemilih loyal tampaknya menjadi kunci stabilitas elektabilitasnya,” ungkap Didu.

Didu memaparkan, tingginya angka ketidakpastian.

Sebagian besar survei juga menunjukkan persentase pemilih yang belum menentukan pilihan atau tidak menjawab masih sangat tinggi.

“Ketidakpastian yang signifikan ini membuka peluang bagi semua calon untuk memaksimalkan kampanye mereka guna menggaet swing voters,” kata Didu.

Kesimpulan yang ditarik Didu dari hasil survei ini adalah bahwa dukungan untuk Zulkieflimansyah terus menurun secara signifikan sementara Sitti Rohmi Djalillah menunjukkan peningkatan elektabilitas yang impresif. Suhaili Fadhil Thohir masih mempertahankan stabilitas elektabilitasnya menunjukkan adanya basis.

“Walau kita berharap ada tiga atau empat pasang kontestan, namun hasil survei ini menunjukkan bahwa yang head-to-head adalah Rohmi-Firin melawan Zul-Uhel. Calon lainnya kurang signifikan,” pungkas didu. ***

Kategori
Berita Pemilu

Masyarakat Antusias Hadiri Pengukuhan Tim Pemenangan Iron Edwin Dapil Satu Lombok Timur

LOMBOKEDITOR.COM- Ratusan relawan dan tim pemenangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur H. Hairul Warisin dan H. Edwin Hadiwijaya (Iron – Edwin) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Satu, yang meliputi Selong, Suralaga, Sukamulia, dan Labuan Haji, secara resmi dikukuhkan oleh pasangan calon tersebut.

Acara pengukuhan dan silaturahmi ini berlangsung di GOR Serbaguna Raden Patik Wadira, Desa Dasan Lekong, Lombok Timur, pada Minggu, 30 Juni 2024.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur H. Hairul Warisin dan H. Edwin Hadiwijaya, serta sejumlah tokoh masyarakat dari kecamatan Suralaga, Selong, Labuan Haji, dan Sukamulia.

Acara pengukuhan dan silaturahmi ini berlangsung di GOR Serbaguna Raden Patik Wadira, Desa Dasan Lekong, Lombok Timur, pada Minggu, 30 Juni 2024.

Dalam sambutannya, H. Hairul Warisin mengajak seluruh simpatisan dan relawan untuk bersatu dan menyatukan barisan dalam menghadapi Pilkada Lombok Timur 2024. Ia menegaskan bahwa berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak lawan untuk memisahkan pasangan Iron – Edwin, termasuk perusakan baliho.

“Tindakan ini adalah bentuk langkah kotor dan upaya demoralisasi pasangan kami di mata masyarakat. Cara-cara seperti ini mencederai nilai-nilai demokrasi,” tegas Hairul.

Hairul juga menyoroti beragam isu negatif yang ditujukan kepada mereka, termasuk anggapan bahwa pasangan ini tidak akan mendapat dukungan partai politik. “Lucu jika ada yang mengatakan saya tidak akan mendapat partai pengusung, sementara saya sendiri adalah ketua partai,” ujar Hairul yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Lombok Timur.

Dalam kesempatan yang sama, anggota DPRD NTB dari Fraksi Partai Gerindra ini juga mengenang pengalamannya di Pilkada 2013, di mana ia maju sebagai calon independen bersama Ali BD dan berhasil terpilih. “Dulu saya calon independen bisa lolos, masak sekarang saya ketua partai tidak bisa jadi calon. Ini kan lucu,” katanya.

Hairul optimis bahwa pasangan mereka akan mendapat dukungan dari beberapa partai, termasuk Gerindra, PAN, Golkar, dan PPP. “Saya yakin empat partai ini akan mendukung kami,” tandasnya.***

Kategori
SOCIAL & POLITIC

Survei Terkini PRC Unggulkan Bang Zul Jadi ‘Top of Mind’ Pilgub NTB 2024. Inilah Hasil Survei Lengkapnya!

LOMBOKEDITOR.COM – Elektabilitas dan popularitas mantan Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah SE MSc kembali unggul dan meraih posisi teratas hasil survei terkini Lembaga Politika Research and Consulting (PRC).

Berdasarkan rilis hasil survei PRC terungkap hasil yang mengejutkan karena Bang Zul menjadi top of mind Pilgub NTB.

Dalam survei elektabilitas calon gubernur, “top of mind” mengacu pada calon gubernur yang pertama kali disebutkan oleh responden ketika mereka ditanya secara terbuka tentang siapa yang akan mereka pilih dalam pemilihan tanpa diberikan daftar nama kandidat.

Ini menunjukkan Bang Zul adalah calon yang paling diingat atau dianggap oleh responden tanpa bantuan atau petunjuk.

Survei PRC  berdasarkan hasil wawancara lapangan yang dilaksanakan pada 9 -18 Juni 2024.

Inilah rincian hasil survey PRC terkait Top of Mind Elektabilitas Calon Gubernur NTB 2024 yang dilansir LOMBOKEDITOR.COM dari ASLINEWS!

Zulkieflimansyah 22,5 %
Sitti Rohmi Djalillah 12,3 %
Suhaili Fadhil Thohir 6,1 %
Lalu Muhamad Iqbal 3,7 %
Sukiman Azmi 2,9 %
Lalu Pathul Bahri 2,9 %
Lalu Gede M. Z. Atsani 2,0 %
Lalu Gita Ariadi 1,5 %
Mohan Roliskana 1,1 %
Indah Damayanti Putri 0,4 %
Musyafirin 0,1 %

Elektabilitas Simulasi 25 Nama

Zulkieflimansyah 23,2%
Sitti Rohmi Djalillah 14,4%
Suhaili Fadhil Thohir 8,7%
Lalu Muhamad Iqbal 4,9%
Sukiman Azmi 4,8%
Lalu Pathul Bahri 3,5%
Lalu Gede M. Z. Atsani 3,4%
Mahdalena 2,6%
Lalu Gita Ariadi 2,2%
Mohan Roliskana 1,9%
Indah Damayanti Putri 1,7%
Fahri Hamzah 1,5%
Ali BD 1,5%
Syafrudin 1,4%
Lale Syifaun Nufus 1,3%
Fauzan Khalid 1,2%
Zulkifli Muhadli 1,1%
Wartiah 1,0%
Lalu Gede Wirasakti 0,8%
Qurais H. Abidin 0,6%
Arsyad Gani 0,6%
Baiq Isvie Rupaeda 0,4%
Musyafirin 0,3%
Mori Hanafi 0,3%
Asrul Sani 0,1%

Elektabilitas Simulasi 10 Nama

Zulkieflimansyah 25,4%
Sitti Rohmi Djalillah 17,3%
Suhaili Fadhil Thohir 10,5%
Sukiman Azmi 6,6%
Lalu Muhamad Iqbal 6,6%
Lalu Gede M. Z. Atsani 4,5%
Lalu Pathul Bahri 4,0%
Lalu Gita Ariadi 2,7%
Musyafirin 1,7%
Arsyad Gani 1,2%

Elektabilitas Simulasi 5 Nama (Berdasarkan Keyakinan Memilih)

Zulkieflimansyah 33,1%
Suhaili Fadhil Thohir 14,4%
Sukiman Azmi 12,3
Lalu Muhamad Iqbal 8,5%
Lalu Pathul Bahri 4,9%
Lalu Gita Ariadi 2,8%

Dalam siaran persnya, PRC menyebutkan survey menggunakan metode multi stage random sampling.

Jumlah responden di tiap kabupaten diambil secara proporsional berdasarkan Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024.

Kriteria responden adalah masyarakat yang sudah memiliki hak pilih (usia 17 tahun ke atas atau sudah menikah).
PRC mengungkapkan, tak hanya akseptabilitas dan kapabilitas yang tinggi, elektabilitas Zul sebagai kandidat Gubernur juga unggul dibanding kandidat yang lain.

“Dalam berbagai simulasi, keterpilihan Zul jauh di atas kandidat lain. Sementara kandidat lain, keterpiliahannya dalam kisaran atau bahkan di bawah 15 persen,”tulis PRC.

Dijelaskan, dalam pertanyaan dengan opsi jawaban terbuka (top of mind) menempatkan Zul di posisi teratas (22,5 persen), jauh di atas kandidat-kandidat lain, termasuk Rohmi (12,3 persen).

Bahkan kandidat lain tak ada satu pun kandidat yang keterpilihannya di atas 10 persen. Keterpilihan Zul hampir merata di semua kabupaten, kecuali di Dompu dan Lombok Timur.

Pada simulasi elektabilitas bertingkat (closed option) 25 dan 10 kandidat, menempatkan Zul berada di posisi teratas (23,2 dan 25,4 persen). Urutan kedua ditempati oleh Rohmi (14,4 dan 17,3 persen).

Dalam simulasi 6 kandidat tanpa Rohmi, Zul makin unggul (33,1 persen), sedangkan keterpilihan kandidat lainnya di bawah 15 persen.

Suara Bang Zul hampir merata di semua kabupaten, kecuali di Lombok Tengah dan Lombok Timur.

Dengan menjadi posisi jawara di survei PRC, maka Bang Zul telah diunggulkan setidaknya oleh 5 lembaga survei yakni LSI Denny JA, Kedai Kopi, OMI Institut, Poltracking Indonesia dan PRC sendiri yang menggelar survei pada 9-18 Juni 2024.

Beberapa hasil survei menunjukkan hasil Bang Zul unggul telak dibandingkan calon seperti survei Kedai Kopi, Poltracking dan Omi Institut. ***

Kategori
Berita Mitra

Tidak Lelah, Mi6 Kunjungi Dompu Serap Aspirasi PKL Sebelum Perhelatan Pilgub NTB 2024

LOMBOKEDITOR.COM – Lembaga Kajian Sosial dan Politik kenamaan di Nusa Tenggara Barat (NTB) yakni Mi6 kembali melalukan roadshow pemetaan isu strategis untuk Pemilihan Kepala Pilkada (Pilkada) NTB 2024.

Usai pada akhir pekan kemarin menyambangi Bumi Pariri Lema Bariri Sumbawa Barat, kali ini skuad Mi6 hadir di Kabupaten Dompu.

Di Kabupaten Dompu, Mi6 mengumpulkan puluhan Pedagang Kaki Lima (PK) di bawah naungan Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Kabupaten Dompu.

Skuad Mi6 dipimpin langsung oleh Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto didampingi langsung oleh Ketua APKLI Provinsi NTB Abdul Majid.

Pertemuan Mi6 dengan para PKL Dompu digelar di Gelanggang Pemuda KNPI Kabupaten Dompu pada Senin (24/6/2024). Pertemuan berlangsung cair dan hangat. Para PKL tampak antusiasi menyampaikan apresiasi dan harapannya kepada Mi6.

Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto yang akrab disapa didu dalam sambutannya menerangkan, bahwa agenda yang dilakukan Mi6 semata-mata untuk mendengar dari lebih dekat suara dari para PKL.

Menurutnya, PKL merupakan eksponen atau kelompok profesi yang perlu diperhatian lebih oleh pemerintah.

PKL merupakan kelompok ‘rentan’ penyangga ekonomi keluarga. Selain itu, pria yang beken disapa Didu itu memandang bahwa laju dan gerak perekonomian masyarakat paling bawah dapat dilihat salah satunya dari kesejahteraan para PKL.

“Kami dari Mi6 ingin turun langsung, berdialog dengan teman-teman PKL. Kami tidak ingin memperoleh informasi yang kurang tepat. Kami ingin melihat dan merasakan langsung bagaimana kondisi real dari masyarakat. Selain itu, acara ini kan juga bisa menjadi ajang silaturrahim antara Mi6 dengan teman-teman PKL di Dompu,” kata Didu.

Mantan Eksekutif Daerah (ED) Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) NTB itu melihat, kondisi dan penataan para PKL di Dompu cukup rapi. PKL di Dompu, khususnya di pusat kota juga menjamur.

Nantinya, aspirasi dan harapan dari para PKL akan pihaknya tuangkan dalam bentuk aspirasi tertulis untuk kemudian disampaikan kepada para calon kepala daerah yang akan berlaga di Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2024.

“Saya mau meminta persepsi mereka agar para calon secara umum atau kontestan punya concern untuk memberikan tawaran kepada masyarakat nanti untuk dielaborasikan dalam janji dan visi-misi untuk menarik simpati rakyat,” tegasnya.

Selanjutnya didu mengatakan dalam kontek Pilgub NTB 2024 mendatang, sesungguhnya komunitas PKL memiliki posisi tawar politik yang kuat dalam kontestasi tersebut.

Hal ini karena jumlah PKL yang cukup signifikan disetiap daerah yang dipakai alat untuk menyampaikan aspirasi politiknya terkait problem PKL agar bisa diendors oleh pemimpin daerah yang terpilih kelak.

“PKL hendaknya mulainya menyatukan barisan dan kekuatannya untuk menghadapi Pilgub NTB 2024 agar posisi tawar politik bisa diperhitungkan jika tidak tercerai berai,” kata didu.

Terakhir, Didu memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada APKLI NTB yang telah memfasilitasi pertemuan antara Mi6 dengan para PKL di Kabupaten Dompu.

“Kami menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Ketua APKLI NTB Pak Abdul Majid yang hebat yang telah memfasilitasi pertemuan dengan teman-teman PKL di Dompu,” bebernya.

Di tempat yang sama, Ketua APKLI NTB Abdul Majid dalam sambutannya berharap agar para PKL di Kabupaten Dompu memanfaatkan acara tersebut untuk menyampaikan keluhan dan harapannya.

Pihaknya juga mengapresiasi upaya Mi6 yang ingin turun langsung melihat kondisi para PKL untuk nantinya disampaikan kepada para paslon yang akan berlaga di Pilgub NTB 2024.

Lebih jauh, Abdul Majid mengapresiasi atas perhatian yang telah diberikan Pemerintah Kabupaten Dompu yang telah memberikan perhatian kepada para PKL selama ini.

Meski demikian, ia tetap berharap agar Pemkab Dompu tetap mau melihat lebih dalam dan mendengar lebih jauh harapan dari para PKL.

“Saya dapat informasi, di Dompu ini belum pernah ada penggusuran PKL. Tapi juga memang kami lihat belum ada penataan lebih lanjut. Kami tentu meminta Pemkab Dompu untuk lebih memperhatikan para PKL sekaligus berterima kasih atas pembenaan yang selama ini diberkman Pemkab Dompu kepada PKL. Kami tetap berharap Pemda Dompu dapat lebih memberikan pembinaan lebih banyak kepada para PKL,” tutur Majid.

Majid menggarisbawahi, saat ini harus diakui memang masih ada tantangan untuk mengintegrasikan suara PKL dalam perumusan kebijakan publik.

Karena itu, diharapkan pemetaan isu strategis roadshow ini akan dapat melahirkan dan menciptakan platform dialog antara pemerintah dan PKL untuk memahami kebutuhan dan kekhawatiran mereka.

Selain itu, diharapkan pula akan dapat menggagas penyediaan fasilitas dan infrastruktur. Hal yang teramat penting untuk memastikan PKL memiliki akses ke fasilitas yang layak, semisal tempat berjualan yang bersih dan aman. Termasuk juga untuk pengembangan kapasitas, semisal pelatihan dan bantuan teknis untuk meningkatkan kemampuan para PKL dalam manajemen bisnis.

“Kalau mau disimpulkan, mendengarkan suara PKL pada akhirnya akan membantu kepala daerah memastikan bahwa pembangunan daerah tidak hanya melayani segelintir kelompok elite, tetapi juga populasi yang lebih luas,” tutup Majid

Isu Strategis dari PKL Kabupaten Dompu

Mengawali penyampaiannya, Ketua APKLI Kabuapten Dompu Supriadin memberikan uplause kepada Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 yang telah datang ke Kabupaten Dompu.

“Dari lubuk hati yang paling dalam tentu kami mengacungi jempol kepada Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 didampingi Pak Ketua APKLI NTB Abdul Majid yang telah hadir di Kabupaten Dompu,” bebernya.

Supriadin berharap Pemkab Dompu lebih aktif menggelar dialog dengan para pedagang kaki lima. Pihaknya mendorong agar Pemkab Dompu lebih memperbaiki tata kelola PKL.

Tata kelola PKL ini menurutnya menjadi salah satu faktor yang akan menentukan keindahan kota. Pihaknya juga mengungkao adanya rencana penggusuran yang akan dilakukan Pemkab Dompu kepada para PKL.

“Ada informasi atau rencana penertiban bagi para PKL. Pemkab Dompu perlu menyiapkan langkah antisipatif, minimal ada langkah atau solusi yang sudah sudah disiapkan jika rencana tersebut dilakukan,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya mendorong agar Pemkab Dompu lebih banyak memberikan pembinaan, pelatihan kepada para PKL.

“Ini sepertinya yang perlu diperbanyak. Pelatihan, pembinaan kepada PKL, misalnya juga pemberian bantuan baik alat seperti gerobak dan tentunya modal,” bebernya.

Selanjutnya Ketua APKLI Dompu menyinggung keberadaan PKL yang turut serta melestarikan Makanan/Jajanan Tradisional khas Dompu seperti Timbu , Dahi, karencu, Manggemada, pangaha balu,ponte hala,karampi,le’de, saronco peke di pasar induk dompu maupun Lapak PKL di lokasi lainnya.

Hal tersebut dibenarkan oleh pedagang jajanan khas dompu yakni Junari dan Shinta yang sehari-harinya berjualan panganan khas dompu.

“Saya jualan jajanan tradisional dompu sudah 4 tahun ini dan selalu habis terjual. Hal ini berarti warga dompu masih mencintai kuliner tradisional,” ujar Shinta dan Junari.

Terakhir, Supriadin mendorong Pemkab Dompu agar lebih serius memperhatikan para PKL yang menjual makanan khas Dompu. Makanan khas tersebut juga menurutnya perlu terus diperluas agar masyarakat luar mengetahui ‘kekayaan kuliner’ Dompu.

Sementara itu, Abi Abrian mengungkap minimnya bantuan permodalan kepada para PKL. Bantuan modal menurutnya amat sangat dibutuhkan oleh para PKL.

“Ini yang menurut kami sangat urgent. bantuan permodalan. Ini yang mau kita coba bangun komitmen dengan calon kepala daerah. Sering kami juga dipersulit dalam mendapatkan pinjaman,” paparnya.

Selain itu, Abi juga menyoroti ketidakteraturan pasar di Dompu. Khususnya yang ada di pusat kota. Menurutnya, pasar sebagai episentrum perekonomian masyarakat harus ditata.

“Masalah lain kita juga adalah pasar. Pasar ini sejujurnya harus lebih ditata. Sering bikin macet,” bebernya.

Selain itu, salah satu keluhan yang juga disampaikan oleh para pedagang kaki lima adalah kenaikan harga bahan baku. Para pedagang ini menghadapi kesulitan karena harga bahan baku yang semakin mahal, sementara mereka harus menjaga agar harga jual tetap terjangkau bagi pembeli.

Hal ini menimbulkan tekanan keuangan bagi para pedagang kaki lima, yang mengandalkan pendapatan harian mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.***