Kategori
Berita Pemilu

Dua Umi di Pusaran Pilkada NTB

MATARAM (ceraken.id) – Dua nama perempuan muncul di pusaran Pilkada NTB 2024 saat ini. Satu dari Pulau Lombok dan satu dari Pulau Sumbawa. Keduanya adalah petinggi di partai masing-masing.

Keduanya jadi rebutan para laki-laki yang juga ingin bertarung di Pilgub NTB.

Pertama adalah Hj Siti Rohmi Djalillah. Karir politik istri dari Ketua DPW Perindo NTB ini tidak diragukan. Cukup makan asam garam. Mengawali dengan Partai Demokrat yang mengantarkannya jadi Ketua DPRD Lombok Timur. Berikut naik kelas menjadi Wakil Gubernur NTB 2019-2023. Dalam rentang waktu tersebut didaulat menjadi Ketua DPW Partai Nasdem NTB. Kemudian meninggalkan Nasdem dan kini menjadi petinggi di DPW Partai Perindo NTB.

Perempuan kelahiran 1968 ini biasa di sapa Umi Rohmi. Dia sudah menutup harapan pria lain dengan memastikan diri untuk berpasangan kembali dengan sang mantan Dr Zulkieflimansyah. Keduanya sempat memimpin NTB dari 2019 sampai 2023.

Nah, kini tersisa satu lagi perempuan. Yakni Hj Indah Damayanti Putri. Karir politik perempuan yang akrab disapa Umi Dinda ini tidak kalah mentereng. Hampir 20 tahun berkuasa di Kabupaten Bima. Sejak suaminya almarhum Sultan Bima H Ferry Zulkarnain.

Umi Dinda sebelum menjadi Bupati Bima 10 tahun lalu adalah Ketua DPRD Kabupaten Bima. Dan saat ini menjadi Ketua Partai terbesar di Bima, Partai Golkar.

Di Pilgub NTB 2024 sekarang, Umi Dinda masuk dalam list kader Partai Golkar yang akan diturunkan ke medan laga. DPP partai beringin ini menyiapkan kader lain juga, yakni Ketua Golkar NTB H Mohan Roliskana yg juga Walikota Mataram. Suhaeli Fadil Thohir (mantan Bupati Lombok Tengah) dan non kader, HL Gita Ariadi, PJ Gubernur NTB saat ini.

Setelah Umi Rohmi memastikan pasangannya, lirikan para kontestan semakin kuat ke Umi Dinda. Bupati yang dikenal cantik ini diyakini akan memberikan suara yang signifikan mengingat darah yang mengalir di tubuhnya.

Umi Dinda lahir di Dompu, 19 November 1981. Artinya secara geopolitik Ibu dari Muhammad Putra Feriyandi (Ketua DPRD Kabupaten Bima) ini akan mewakili dua wilayah besar Bima dan Dompu.

Menanggapi namanya disebut-sebut di pusaran Pilkada NTB, Umi Dinda merespon santai saja. “Saya menunggu perintah partai saja. Sementara ini saya fokus dulu sama Dae Yandi,” ujarnya***

Kategori
Berita Pemilu

Paket Suhaili-Asrul Resmi Mendaftar di PKB untuk Pilgub NTB

MATARAM (ceraken.id)- Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Suhali FT-Asrul Sani (SAS) resmi mendaftar di DPW PKB NTB untuk maju di kontestasi Pemilihan Gubernur 2024, Jumat (3/5/2024) di Kantor Desk Pilkada depan Hotel Lombok Gander.

Suhaili FT yang merupakan Bupati Lombok Tengah dua periode mengakui bahwa memiliki banyak pertimbangan kemudian memilih Asrul menjadi teman berpasangan di Pilgub.

“Banyak lah pertimbangan saya. Bila perlu kita melawan kotak kosong,”ungkapnya serius namun bercanda, Jumat (3/5/2024).

Uhel sapaan akrabnya juga mengucapakn terimakasih kepada PKB yang telah memberikan kesempatan untuk berkhitmat.

“InsyaAllah saya akan hadir ke DPP untuk memenuhi undangan PKB,”ungkapnya.

Uhel mengaku akan mendaftar juga dalam waktu dekat ke PPP, Gerindra dan Golkar.

“Semua kita akan daftar, bila perlu kita kesemua partai, PPP, Partai saya juga di Golkar dan Gerindra,”tegasnya.

Soal nama pasangan Uhel belum mempunya nama, tetapi akan segera melakukan istrikharah. Asrul sepontan menyebut bahwa nama pasangan ini Suhaili-Asrul Sejahtera (SAS). Namun masih sifatnya sementara saja.

Suhaili FT pernah berlaga di Pilgub 2019 berpasangan dengan Amin dan mendapat suara kedua dibawah Zulkieflimansyah-Sitti Rohmi Djalilah yang terpilih berdasarkan perhitungan KPU NTB.***

Kategori
Nasional

Expo Gallery Dekranasda Kota Mataram Pamerkan Karya Lokal

MATARAM (ceraken.id)- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Mataram baru saja menyelenggarakan Expo Gallery yang menuai kesuksesan besar. Pameran ini menjadi wadah bagi para pengrajin lokal untuk memamerkan karya-karya terbaik mereka, seperti batik Mataram yang khas, mutiara yang berkilauan, dan berbagai souvenir menarik lainnya.

Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim Dekranasda Kota Mataram atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam mewujudkan pameran ini. Beliau melihat karya-karya yang dipamerkan sebagai representasi kekayaan budaya dan seni Kota Mataram yang patut dibanggakan dan dipamerkan kepada dunia.

“Galeri ini dapat menjadi ‘wajah’ khas daerah yang memperlihatkan keindahan, keunikan, dan kreativitas masyarakat kita kepada dunia,” ungkap Wali Kota Mataram.

Lebih lanjut, Hj. Kinnastri Mohan Roliskana, Ketua Dekranasda Kota Mataram, menjelaskan bahwa galeri Dekranasda ini menjadi ruang bagi para UMKM di Kota Mataram untuk memasarkan produk unggulan mereka.

“Kehadiran galeri Dekranasda Kota Mataram ini merupakan bentuk komitmen dan ikhtiar untuk memberi ruang kepada para UMKM untuk memasarkan produknya,” terang Hj. Kinnastri.

Expo Gallery Dekranasda Kota Mataram ini terbuka untuk umum, baik masyarakat lokal, wisatawan domestik, maupun mancanegara. Pengunjung dapat menikmati berbagai karya seni dan kerajinan yang indah di Lantai 1 Gedung Selatan Kantor Wali Kota Mataram, Jln. Pejanggik No. 16, Kota Mataram.

Suksesnya Expo Gallery Dekranasda Kota Mataram ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para pengrajin lokal untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas produk mereka.

Selain itu, pameran ini juga turut mempromosikan kekayaan budaya dan seni Kota Mataram kepada dunia, sekaligus membuka peluang baru bagi para UMKM untuk memasarkan produk mereka di pasar yang lebih luas.***

Kategori
Berita Pemilu

Paket Iron – Edwin Daftar Calon Bupati Lotim di 3 Parpol

LOMBOK TIMUR (ceraken.id)– Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur  Hhaerul Warisin dan H Edwin  melakukan Pendaftaran pada hari Jum’at (03/05).

Pasangan dengan singkatan Wanen ini melakukan pendaftaran sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Pilkada 2024. dengan  mendaftar di 5 partai politik yang memiliki kursi hasil Pemilu 2024.

Pertama kali paket Iron – Edwin mulai mendatangi kantor PDIP pada pukul 09.00 WITA, kemudian dilanjutkan menuju partai PPP pada pukul 10.00 WITA, dan dilanjutkan dengan menuju kantor DPD Partai Golkar.

“Untuk pagi ini kita melakukan pendaftaran di tiga partai, kemudian akan dilanjutkan nanti sore untuk mendaftar di partai PKB dan PAN sehingga total hari ini kita mendaftar di Lima partai,”ujar H Haerul Warisin pada media.

Dengan mendaftar di partai PDIP , PPP Serta Golkar, PKB serta PAN ini harapannya tentunya agar mendukung dirinya dan wakilnya menjadi Calon Bupati dan wakil bupati untuk memimpin Lombok Timur.

Sementara itu, Sekretaris Tim Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Partai Golkar Lombok Timur Rusli Hariadi mengungkapkan, untuk partai Golkar sendiri, pendaftaran bukan hanya untuk kader Golkar itu sendiri, tetapi dibuka untuk umum bagi yang ingin mengikuti kontestasi pada pilkada mendatang.

Sesuai mekanisme partai, setelah menerima berkas pasangan yang mendaftar,tentunya pihaknya akan membahas secara internal untuk menetapkan calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung.

“Sampai dengan hari ini, sudah 11 orang yang sudah mendaftar, ditambah dengan dua kader internal yang ikut, yaitu H Lalu Hasan Rahman dan H Daeng Paelori, sehingga menjadi 13 orang yang sudah mendaftar di partai Golkar,”bebernya.***

Kategori
Nasional

Desa Batu Nampar Selatan Dapatkan Program Perpipaan Air Bersih

LOMBOK TIMUR (ceraken.id)– Membantu penyediaan air bersih bagi masyarakat di Desa Batu Nampar Selatan, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur dibangun pipa air bersih sepanjang 3.000 meter. Akses air bersih itu diperuntukkan bagi empat dusun di Desa Batu Nampar Selatan mencapai sekitar 455 KK atau 1.741 jiwa.

Bantuan tersebut terealisasi oleh LPSDM melalui Project HOIFA mendasarkan pada situasi dan kondisi masyarakat Desa Batu Nampar Selatan yang masih belum terpenuhi kebutuhan air bersih.

Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh LPSDM kepada masyarakat. Untuk itu pihak Desa diharapkan dapat memelihara bantuan air bersih tersebut sehingga mampu bertahan lama untuk dapat tetap memberikan akses air bersih kepada warga kendati harus bergiliran.

“ Saya bersyukur walaupun masih sistem giliran diujung wilayah kita air dapat mengalir. Sumber air berasal dari sumur bor yang jaraknya sepanjang tiga kilometer yang dimanfaatkan. Sistem giliran tiga hari sekali diharapkan dapat ditingkatkan menjadi setiap hari. Tentunya kita harus menemukan titik air untuk dapat disuntikkan pada pipa yang ada sehingga biayanya tidak terlalu besar,” ucapnya saat kegiatan serah terima project HOIFA di Desa Batu Nampar Selatan. Kamis (2/4/2024)

Direktur LPSDM Ririn Hayudiani mengungkapkan mewujudkan Project HOIFA dilaksanakan oleh LPSDM diawali dengan pembangunan sumur bor melalui program Adaptasi Perubahan Iklim kerjasama antara LPSDM dengan World Neighbors (WN) pada tahun 2017. Dengan pembangunan ini baru mampu menyediakan kebutuhan air bersih pada 2 dusun yaitu Temayang dan Temayang Indah yang sampai saat ini berjalan baik dan telah dikelola oleh kelompok masyarakat pengelola air.

Dengan potensi dan sumber daya tersedia, serta dukungan dari program ToGETHER dalam konteks kemanusiaan sebagai antisipasi dampak bencana kekeringan maka LPSDM bersama Caritas German Indonesia melalui Project HOIFA Inovasi inilah berupaya melakukan rehabilitasi dengan membangun jaringan perpipaan air bersih sepanjang 3.000 meter

“ Kini ketersediaan air bersih pada 4 dusun di Desa Batu Nampar Selatan sudah terealisasi yang dapat diakses oleh sekitar 455 KK atau 1.741 Jiwa. Istilah air sudah dekat menjadi harapan nyata bagi seluruh warga yang selama ini belum dapat terpenuhi dengan baik. Mereka selama ini untuk memenuhi kebutuhan air dengan membeli sebesar Rp. 300.000 sampai 500.000 bahkan lebih dalam satu bulan. Oleh karena itu dengan niat kebaikan untuk kemanusiaan maka project HOIFA Inovasi dapat diserahkan ke desa Batu Nampar Selatan,” ungkapnya.

Melalui project HOIFA Inovasi dapat diserahkan ke desa Batu Nampar Selatan sebagai kontribusi LPSDM dalam pembangunan Lombok Timur terutama pada wilayah desa tertinggal, miskin dan marjinal sehingga dapat pula meyumbang untuk menjawab isu kemiskinan, lingkungan, kesehatan dan kesehatan reproduksi terutama perempuan, isu stunting dan mengatasi soal akses dan ketimpangan untuk percepatan pencapaian SDGs Desa dan SDGs di Indonesia.***

Kategori
Nasional

Mentan Ancam Cabut Izin Distributor Pupuk yang Persulit Petani

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, mengancam bakal mencabut izin para distributor pupuk yang nakal atau mempersulit petani. Bahkan, para distributor pupuk ini dipastikan tidak bisa berjualan lagi.

 

 

 

“Kalau ada yang mempersulit, aku pastikan aku cabut ijinnya dan tidak akan pernah lagi berdagang pupuk,” tegas Mentan saat menggelar rapat koordinasi (Rakor) terkait peningkatan produksi padi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), bersama Forkopimda NTB, di Pendopo Gubernur NTB, Kamis malam (2/5/2024).

 

Upaya tegas ini dilakukan Mentan untuk mengurangi persoalan kelangkaan pupuk yang terjadi selama ini. Selain itu, langkah ini untuk mendukung provinsi NTB mempertahankan posisinya sebagai daerah swasembada pangan.

 

 

 

Mentan sangat mendukung Pemprov NTB terkait swasembada pangan. Untuk itu, pihaknya siap memberikan bantuan Pompa Air sebanyak 4.000 bahkan hingga 10.000.

 

 

 

Penjabat Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi menyampaikan, untuk mensukseskan swasembada pangan, Pemprov NTB sudah menandatangani tambahan alokasi pupuk bersubsidi Urea dari 130.000 ton menjadi 222.000 ton, NPK dari 89.000 menjadi 190.000 ton. Subsidi pupuk ini kata Gita, sudah didistribusikan alokasinya dan akan diimplementasikan.

 

 

 

“Mudahan-mudahan dengan adanya tambahan ini, tidak ada keluhan petani untuk permasalahan pupuk,” harapnya.

 

 

 

Gita Ariadi juga menyampaikan, telah berdiskusi dengan Mentan dan menteri PUPR. Ia mengatakan, kedua Kementerian tersebut sangat mendukung kegiatan pertanian, terutama water manajemen dengan cara pompanisasi dari hilir ke hulu untuk mengisi Bendungan seperti Bendungan Tiu Suntuk yang baru saja diresmikan Presiden.

 

 

 

“Kita berharap kedepannya bendungan-bendungan yang telah dibangun mampu digunakan sebagai irigasi secara bergilir untuk para petani di NTB,” kata Pj Gubernur NTB.

 

 

 

Untuk diketahui, Mentan menggelar rapat koordinasi bersama Forkopimda NTB usai menemani kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di NTB mulai 1-2 Mei 2024. Dalam rakor tersebut, selain Mentan hadir juga Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/ Udayana, Mayor Jenderal TNI Bambang Trisnohadi beserta rombongan.***

 

 

Kategori
Nasional

Wali Kota Mataram Bangga Atas Penilaian Presiden Jokowi atas Kebersihan

MATARAM (ceraken.id)- Dalam acara Penyampaian Laporan Hasil Kinerja Panitia Khusus Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Mataram Akhir Tahun Anggaran 2023, di Ruang Sidang Paripurna DPRD Kota Mataram Kamis (2/5/24), Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana, menyampaikan rasa bangganya atas penilaian positif yang diberikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, saat berkunjung ke Kota Mataram beberapa waktu lalu.

Menurutnya Presiden Jokowi terkesan dengan kerapian dan kebersihan Kota Mataram, yang membuatnya bangga dan memicu semangat semua pihak untuk semakin memperkuat sinergi dalam bekerja dan memberikan yang terbaik bagi kota.

“Presiden menyampaikan langsung pada saya. Beliau betul-betul terkesan dengan kerapian dan kebersihan yang dilihatnya secara langsung di kota ini. Hal ini tentu sangat membanggakan dan memicu semangat kita semua untuk semakin memperkuat sinergi antara kedua lembaga dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada dengan lebih baik,” ungkap Wali Kota Mataram

Acara tersebut juga dirangkaikan dengan penetapan Keputusan DPRD Kota Mataram tentang Catatan-catatan Strategis DPRD Kota Mataram dalam LKPJ Wali Kota Mataram Akhir T.A 2023. Wali Kota Mataram menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh Anggota Dewan atas penyampaian Laporan Hasil Kerja Pansus Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Mataram Akhir Tahun Anggaran 2023.

“Apa yang kami sampaikan di hadapan Sidang Dewan pada tanggal 25 Maret lalu, akan menjadi landasan penting bagi kami dalam menyusun langkah-langkah strategis selanjutnya, untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” terangnya kembali.

Lebih lanjut, Wali Kota Mataram juga mengatakan bahwa Pemkot Mataram menerima semua catatan yang disampaikan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan ke depannya, dan tetap berkomitmen untuk terus menjaga dan meningkatkan kerjasama yang harmonis antara eksekutif dan legislatif.

“Kami yakin bahwa dengan semangat kerjasama yang tinggi, kita akan mampu mencapai visi dan misi pembangunan yang telah kita sepakati untuk kesejahteraan bersama,” pungkasnya.

Penilaian positif dari Presiden Jokowi terhadap kebersihan Kota Mataram diharapkan dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus menjaga dan meningkatkan kebersihan kota. Selain itu, diharapkan juga dapat mendorong kemajuan pariwisata di Kota Mataram, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat***

 

Kategori
Nasional

Lima Ruas IJD di NTB Telan Anggaran Rp211,84 Miliar, Ini Rinciannya

MATARAM (ceraken.id)– Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan lima ruas Inpres Jalan Daerah (IJD) di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Lima ruas jalan tersebut merupakan proyek Inpres Jalan Daerah (IJD) Tahun 2023.

Jokowi mengatakan, total anggaran yang dihabiskan untuk membangun dan memperbaiki IJD ini sebanyak Rp211,84 miliar dengan panjang 40,63 kilometer.

Uang yang tidak kecil, anggaran yang tidak kecil,” tegas Presiden Jokowi saat meresmikan IJD di Desa Lembar Selatan, Kabupaten Lombok Barat, NTB, Kamis (2/5/2024).

Presiden menekankan pentingnya investasi ini untuk meningkatkan kecepatan logistik dan memperbaiki akses ke kawasan produktif seperti pertanian dan perkebunan.

“Kita harapkan dengan adanya jalan ini kecepatan logistik akan semakin baik, jalan-jalan menuju ke kawasan-kawasan baik itu kawasan produktif, kawasan pertanian, perkebunan, semuanya bisa ditunjang oleh jalan yang baik,” ujar Jokowi.

Adapun rincian lima ruas jalan provinsi yang ditangani lewat program Inpres Jalan Daerah di NTB pada tahun 2023. Antara lain:

Ruas Lembar – Sekotong – Pelangan (Segmen Lembar – Gili Mas) Lombok Barat sepanjang 7,5 kilometer dengan biaya Rp87,11 miliar.

Ruas Polamata – Jelanga Sumbawa Barat sepanjang 2,1 kilometer dengan biaya Rp15,74 miliar.

Ruas Sabedo Dalem – Bukit Planing Sumbawa sepanjang 4,2 kilometer dengan biaya Rp22,75 miliar.

Ruas Lenangguar – Teladan Sumbawa sepanjang 1,6 kilometer dengan biaya Rp9 miliar.

Ruas Wilamaci – Karumbu – Sape Bima sepanjang 25,26 kilometer dengan biaya Rp77,24 miliar.***

 

Kategori
OPINI

Hardiknas : Beasiswa NTB, Pikiran Besar Doktor Zul

Pada tahun 2045, Indonesia memasuki usia 100 tahun, ini menjadi momentum bagi Indonesia untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas. Satu bentuk perwujudan Indonesia Emas yaitu menjadikan manusia Indonesia yang unggul. 

Kualitas pendidikan menjadi hal yang urgen guna melahirkan generasi emas Indonesia di tahun 2045. Itu artinya, pendidikan merupakan kunci utama bagi suatu negara untuk unggul dalam persaingan global. Pendidikan dianggap sebagai bidang yang paling strategis untuk mewujudukan kesejahteraan nasional.

Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas dan berkarakter merupakan prasyarat terbentuknya peradaban yang tinggi.

Sebaliknya, SDM yang rendah akan menghasilkan peradaban yang kurang baik pula.

Bangsa yang berdaya saing tinggi berpeluang memenangkan persaingan. Sebaliknya, daya saing terbatas atau rendah, menyebabkan bangsa tersebut tertinggal di belakang. Apalagi, persaingan masa depan bukan lagi ditandai konteks globalisasi abad ke-20, tetapi globalisasi yang bercorak digital. Terlebih, kualitas pendidikan Indonesia masih jauh dari kata sempurna.

Asri Kusuma Dewanti Dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Malang menjelaskan dari pemeringkatan dari word population review 2021 yang menempatkan negeri ini pada peringkat ke-54 dari 78 negara yang masuk dalam pemeringkatan pendidikan dunia. Indonesia masih kalah ketimbang negara serumpun Asia Tenggara, yaitu Singapura di posisi 21, Malaysia 38, dan Thailand 46.

Begitupun, berdasarkan Human Development Index (HDI), Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS), Progress in International Reading Literacy Study (PIRLS), serta Programme for International Student Assessment (PISA), peringkat Indonesia berada pada posisi menengah bawah hingga rendah.

Beasiswa anak NTB kuliah di luar negeri

Gubernur NTB periode 2018 – 2023 Dr H Zulkieflimansyah dan wakil Gubernur Hj Siti Rohmi Jalilah mempunya visi jauh kedepan dalam membangun pendidikan putra putri Nusa Tenggara Barat ( NTB) lewat program Beasiswa NTB

Beasiswa NTB adalah program unggulan Pasangan Zulrohmi saat memimpin NTB, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di daerah Nusa Tenggara Barat. Beasiswa NTB merupakan program pengiriman 1000 Cendekia Gemilang, dimana putra dan putri Nusa Tenggara Barat yang berprestasi akan dikirim dan dibiayai ke luar negeri untuk melanjutkan studinya, baik itu untuk jenjang S1, S2 maupun S3.

Dalam program Beasiswa NTB, semua biaya pendidikan yang dibutuhkan penerima beasiswa diberikan secara gratis. Sumber dananya tidak saja mengandalkan APBD namun melakukan kerja sama dengan pihak ketiga.

Skema pembiayaan Beasiswa NTB meliputi biaya penuh. Artinya, penerima beasiswa diberikan uang kuliah, biaya hidup, visa, tiket keberangkatan hingga kepulangan, dan asuransi.

Selanjutnya skema kerja sama dengan perguruan tinggi yang menawarkan beasiswa parsial. Penerima beasiswa ditanggung biaya visa, medical check up, dan tiket keberangkatan. Skema lainnya adalah pendanaan oleh pihak ketiga, seperti China Scholarship, OPD, dan program untuk shortcourse.

Kategori Beasiswa NTB ini meliputi beasiswa miskin berprestasi (BMB). Beasiswa ini diberikan kepada masyarakat yang menempuh pendidikan jenjang D1 dan S1 di perguruan tinggi swasta di Provinsi NTB.

Selanjutnya kategori beasiswa stimulan unggulan (BSU), dan beasiswa stimulan kerja sama (BSK). Beasiswa ini diberikan kepada masyarakat NTB yang membutuhkan bantuan pendidikan namun bersifat sementara atau stimulan.

Dari ketiga skema beasiswa tersebut, khusus beasiswa dalam negeri sejak tahun 2018 hingga 2022 sebanyak 3.903 anak muda dari seluruh NTB menerima beasiswa. Rinciannya, kategori BMB sebanyak 732 orang, kategori BSK sebanyak 1.479 orang, dan kategori BSU sebanyak 1.692 orang.

Khusus penerima beasiswa luar negeri, jumlah penerima Beasiswa NTB sejak 2018-2022 yang mengenyam pendidikan di luar negeri sebanyak 731 orang. Kategori a dan b sebanyak 590 penerima. Rinciannya, tujuan Malaysia 359, Taiwan 9, China 28, Ceko 12, Rusia 4, Sudan 14, Polandia 161, dan Hungaria 1 orang.

Untuk kategori C sebanyak 141 orang. Rinciannya, tujuan Malaysia 58 orang, Taiwan 9, Thailand 8, Polandia 25, Australia 5, China 1, Korea 35 (sumber Lombok Post )

Cetak Generasi Emas 2024

Zulrohmi dalam pemerintahannya membuat keputusan yang sedikit radikal dengan menginisiasi program Beasiswa NTB, dan tak jarang seorang kepala daerah berani melakukan hal ini karena membutuhkan anggaran yang cukup besar , penganggaran dalam bidang pendidikan adalah seperti buang air diatas tumpukan pasir, menghilang dengan cepat tanpa bekas

Penganggaran pendidikan jumlah  besar adalah pemikiran seorang kepala daerah dengan  pikiram besar dan  punya visi 10 atau puluhan tahun kedepan, investasi bidang bidang pendidikan untuk anak bangsa bukan terlihat dalam jangka pendek tetapi jangka panjang.

Zulrohmi mengistilahkan program Beasiswa NTB sebagai leap frogging atau lompatan katak untuk menggambarkan keradikalan keputusan tersebut.

Leap frogging sendiri merupakan istilah bidang ekonomi, istilah ini merujuk pada inovasi radikal yang diambil sebuah perusahaan baru untuk melampaui perusahaan lama yang sudah mapan

Melalui program Beasiswa NTB ini Zulrohmi menginginkan agar kaum muda di NTB tidak melulu berkutat dengan isu hoax dan berita politik semata, terutama di media sosial.justru harapannya agar kaum muda NTB dapat memperbincangkan “wajah dunia” setiap harinya

Seperti penjelasan Bang Zul bahwa pengiriman mahasiswa ke luar negeri bukan disebabkan kualitas pendidikan yang rendah di dalam negeri dengan tujuan agar anak NTB bisa melihat dunia luar dan bertemu dengan orang dari berbagai penjuru dunia, akan memunculkan rasa kebangsaan generasi muda NTB.

Sementara study di dalam negeri menurutnya hanya bisa memicu munculnya rasa kedaerahan (etnosentrisme).“Jika orang NTB hanya dikirim ke Bandung, Bogor, Jakarta, Yogyakarta dan Malang, yang muncul hanya sifat kedaerahannya,” terangnya

“Tapi sekali dia dikirim ke belahan dunia lain, yang muncul adalah rasa kebangsaan,” katanya melanjutkan. “Jika orang NTB hanya dikirim ke Bandung, Bogor, Jakarta, Yogyakarta dan Malang, yang muncul hanya sifat kedaerahannya,” ucap Bang Zul.

Alasan lain menurut Bang Zul, program beasiswa NTB merupakan bentuk investasi dalam jangka panjang, hanya saja hasil dari program ini tidak langsung dirasakan sekarang, justru akan dipanen pada puluhan tahun yang akan datang.

Bang Zul berharap bahwa puluhan tahun ke depan berbagai jabatan di sektor pemerintahan dan lainnya akan diisi oleh generasi dari NTB.

Maka dari itu  semestinya semua pihak mendukung program beasiswa NTB yang sudah dicanangkan oleh Zulrohmi, jika tidak kita mulai dari sekarang maka tingkat pendidikan masyarakat NTB tetap posisi rendah

Sementara kualitas Pendidikan NTB peringkat ke 33 dari 34 provinsi di indonesia. budaya lieterasi (minta baca) penduduk NTB berada pada peringkat ke 31 dari 34 provinsi. ditambah lagi dengan tingginya angka putus sekolah,

Sedangkan berdasarkan data statistik pendidikan di Provinsi NTB tahun 2019 untuk angka tidak/belum pernah sekolah berdasarkan umur, mulai dari umur 7-12 tahun sebanyak (30,45%), umur 13-15 tahun (11,46%), umur 16-18 tahun (1,6%) umur 19-24 tahun (56,49%). ada sekitar 32.355 anak NTB tidak mengenyam pendidikan menengah pada 2018.***

 

 

 

 

 

 

 

9

 

 

Kategori
Nasional

Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat

SUMBAWA (ceraken.id)- Presiden RI, Joko Widodo meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Kecamatan Brang Ene Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis, (2/5/2024). Presiden mengatakan, sebagai salah satu lumbung pangan nasional, kunci pembangunan di NTB adalah ketersediaan air.

“Karena perubahan iklim, kedepan air menjadi kunci bagi kehidupan kita, air menjadi sangat penting bagi kehidupan kita, utamanya di NTB,” ujar Presiden Jokowi.

Presiden RI, Joko Widodo meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Kecamatan Brang Ene Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis, (2/5/2024). (Foto: Biro Adpim)

Bendungan Tiu Suntuk merupakan satu dari enam bendungan yang selesai dikerjakan Kementerian PUPR pada tahun 2023. Sementara bendungan lain meliputi Bendungan Tanju, Bendungan Mila, Bendungan Meninting, Bendungan Bintang Bano, dan Bendungan Beringin Sila.

“Telah membangun tujuh bendungan di NTB, paling banyak dan Bendungan Tiu Suntuk ini menjadi salah satu bendungan besar,” ungkapnya.

Pembangunan Bendungan Tiu Suntuk menelan anggaran sekitar Rp1,4 triliun, dikerjakan pada 2020-2023. Bendungan yang masuk dalam proyek strategis nasional ini memiliki kapasitas tampung air 60,85 juta m³ dan luas genangan 321,52 Hektare.

Bendungan Tiu Suntuk mampu menyuplai air baku sebesar 68 liter per detik dan menyuplai air bagi daerah irigasi seluas 1.900 Hektare, yang mencakup wilayah Kecamatan Taliwang dan Kecamatan Brang Ene. Selain itu, bendungan ini juga memiliki potensi sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) sebesar 0,80 MW, reduksi banjir sebesar 439 m³ per detik.

Usai peresmian, Presiden Jokowi kemudian berkeliling melakukan peninjauan di Bendungan Tiu Suntuk. Ia juga turut menyapa masyarakat dan para pelajar yang telah menantikan kedatangannya dalam meresmikan bendungan tersebut.

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut, Menteri PUPR, Menteri Pertanian, Menteri Perdagangan dan Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si serta Bupati Sumbawa Barat dan jajaran Forkopimda NTB dan juga KSB.***