Kategori
Nasional

PENGUMUMAN AMDAL : Rencana Kegiatan Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai 3 Gili (Trawangan,Meno dan Air) di Kabupaten Lombok Utara

Lokasi kegiatan terletak di Dusun Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air Desa Gili Indah Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Kegiatan ini diprakirakan akan menimbulkan dampak positif seperti bertambahnya lapangan pekerjaan, perubahan mata pencaharian, pendapatan masyarakat, serta dampak negatif berupa terjadinya perubahan kualitas udara, kebisingan, kualitas air laut, gangguan flora dan fauna (biota laut), kesehatan dan keselamatan kerja dan kesehatan masyarakat.

Dalam rangka melaksanakan Peraturan Pemerintah Nomor : 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : 04 Tahun 2021 Tentang Daftar Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup atau Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup, dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor : 17 Tahun 2012 Tentang Pedoman Keterlibatan Masyarakat Dalam Proses AMDAL dan Izin Lingkungan, terhitung mulai hari ini Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Lombok Utara mengumumkan rencana kegiatan tersebut dan mengharapkan Saran, Pendapat dan Tanggapan (SPT) dari masyarakat, yang kemudian SPT tersebut digunakan sebagai bahan kajian AMDAL.

Rencana usaha dan/atau Kegiatan Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai 3 (Tiga) Gili di Kabupaten Lombok Utara dengan panjang bangunan pada Gili Trawangan sebesar +- 660 m, Gili Meno sebesar +- 1660 m dan Gili Air sebesar +- 670 m.

Lokasi kegiatan terletak di Dusun Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air Desa Gili Indah Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Kegiatan ini diprakirakan akan menimbulkan dampak positif seperti bertambahnya lapangan pekerjaan, perubahan mata pencaharian, pendapatan masyarakat, serta dampak negatif berupa terjadinya perubahan kualitas udara, kebisingan, kualitas air laut, gangguan flora dan fauna (biota laut), kesehatan dan keselamatan kerja dan kesehatan masyarakat.

Sehubungan dengan hal itu, maka : Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Lombok Utara Menyusun Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Berupa Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL)

Dalam rangka melaksanakan Peraturan Pemerintah Nomor : 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : 04 Tahun 2021 Tentang Daftar Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup atau Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup, dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor : 17 Tahun 2012 Tentang Pedoman Keterlibatan Masyarakat Dalam Proses AMDAL dan Izin Lingkungan, terhitung mulai hari ini Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Lombok Utara mengumumkan rencana kegiatan tersebut dan mengharapkan Saran, Pendapat dan Tanggapan (SPT) dari masyarakat, yang kemudian SPT tersebut digunakan sebagai bahan kajian AMDAL.

Saran, Pendapat dan Tanggapan dapat disampaikan melalui/kepada :

Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-PKP) Kabupaten Lombok Utara
Jl. Raya Mataram-Bayan KM.34,2, Ruas Gangga-Selelos, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat 83353
Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara 1
Jl. Ahmad Yani No. 1, Gerimax Indah, Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. 83239
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Nusa Tenggara Barat
Jl Majapahit No.54, Kekalik Jaya, Kec. Sekarbela, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. 83115
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lombok Utara
Jl Raya Lingkar, Gondang Timur, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat
Kantor Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara
Jl Pemenang Timur, Kec. Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat
Kantor Desa Gili Indah
Jl Gili Air, Dusun Gili Air, Desa Gili Indah, Kec. Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.

Batas waktu penyampaian Saran, Pendapat dan Tanggapan (SPT) adalah : 10 (sepuluh) hari kerja terhitung sejak tanggal pengumuman ini dibuat.

Gangga, Agustus 2024
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perubahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Lombok Utara.

TTD

KAHAR RIJAL., ST.,MT.
Pembina Tk 1 (IV/d)
NIP. 19671005 199902 1 001

Tambahan :
Saran, pendapat atau tanggpan dapat juga disampaikan melalui :
https://bit.ly/PENAHAN-GELOMBANG-3GILI

Kategori
Nasional

Pemerintah Ancam Blokir Aplikasi X, Bila Ngeyel Membolehkan Konten Begini!

LOMBOKEDITOR.COM – Para pengguna aplikasi X (dulu twitter) diminta untuk segera migrasi, karena Pemerintah Indonesia akan segera memblokir aplikasi sosial media milik Elon Musk itu.

Demikian diungkapkan Direktur Jenderal Aplikasi & Informatika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan dalam acara Ngopi Bareng di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Jumat (14/6/2024).

“Pasti [X] diblokir ini. Kalau sudah membolehkan kayak gini [konten pornografi]. Makanya [nanti] kita pelajari. Minggu depan kita bahas lagi,” kata Semuel.

Menurut Semuel, Kemenkominfo akan langsung mengkaji hal ini dan akan berkirim surat ke Elon Musk sesegera mungkin.

“Ini kita langsung kaji. Ini mungkin kita surati dengan segera. Nanti saya pelajari,” tambahnya.

Semuel menjelaskan bahwa setiap Kemenkominfo menemukan konten yang memuat unsur pornografi di platform media sosial X, pihaknya mengaku berkirim surat dan meminta agar konten tersebut diturunkan alias takedown.

Adapun, jika Elon Musk tetap keukeuh memperbolehkan konten pornografi di X, maka aplikasi tersebut bisa diblokir Kemenkominfo.

“Itu ada ratusan ribu [konten pornografi], lho, yang di X itu yang kita temukan paling banyak di sana. Kalau itu memang mereka itu menjadi kebijakan, mereka harus siap-siap untuk hengkang,” tambahnya.

Pasalnya, Semuel menyampaikan bahwa pemerintah wajib menjalankan aturan. Dengan demikian, jika X tidak mematuhi regulasi di Indonesia, maka Kemenkominfo akan menutup aplikasi tersebut. “Penggunanya, mohon maaf, mulai siap-siap migrasi saja ke [platform] lain. Atau paling nggak mungkin bisa men-trigger untuk buat [platform] sendiri. Ini yang lagi kita pantau,” pungkasnya. ***

Kategori
Nasional

Mi6 Tolak Wacana Pembubaran Musik ‘Erotis’ Kecimol, Ini Alasannya!

CERAKEN.ID – Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 menolak larangan atau pembubaran kesenian musik Kecimol di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Belum lama ini Kecimol yang menampilkan penari erotis beredar di media sosial sehingga memicu pro kontra dan permintaan untuk ditertibkan dan bahkan dibubarkan.

Beberapa pemerintah daerah di Lombok telah mengkaji penertiban dan bahkan pelarangan Kecimol di jalanan.

Direktur Mi6, Bambang Mei Finarwanto menolak rencana penertiban dan pembubaran Kecimol.

Didu sapaan akrab Direktur Mi6 mengatakan wacana pembubaran Kecimol dengan alasan sering membuat keributan atau kegaduhan dinilai terlalu berlebihan. Kecimol kata Didu merupakan kesenian rakyat yang dapat dinikmati masyarakat kelas bawah. Sehingga tidak adil jika itu dibubarkan.

“Jadi soal kegaduhan akibat Kecimol ini yang seharusnya diperbaiki adalah kedewasaan masyarakat sebagai penikmat seni, bukan justru kesenian (Kecimol) itu yang dibubarkan,” katanya, Kamis, 6 Juni 2024.

Kegaduhan merupakan risiko dari hiburan jalanan. Tidak hanya Kecimol, tapi kegaduhan juga dapat terjadi pada Gendang Beleq atau saat Nyongkolan. Artinya, mindset masyarakat selaku penikmat kesenian yang mesti berubah, bukan justru menghilangkan kesenian itu sendiri.

Kemudian soal Kecimol yang kerap kali menampilkan penari erotis, Didu menggarisbawahi bahwa Kecimol merupakan kesenian kontemporer Lombok, di mana kesenian tidak bersentuhan dengan etika atau moral. Kesenian itu adalah soal estetika bukan etika.

“Kesenian itu tidak bicara soal etika. Itu murni estetika, murni ekspresi,” ujarnya.

Analogi bisa diambil di bidang olahraga seperti renang wanita, lompat indah putri, lompat galah putri dan bahkan voli pantai yang menampilkan atlet wanita berpakaian terbuka. Jika soal olahraga pun harus ditarik ke ranah etika, maka hampir sama dengan kasus Kecimol. Karena cabang-cabang olahraga tersebut menampilkan perempuan dengan kostum terbuka.

“Artinya apa, ya kedewasaan masyarakat yang perlu diperbaiki. Mereka menikmati kesenian sebagai hiburan atau menikmati tontonan erotis,” ujarnya.

“Sekali lagi kesenian tidak berurusan dengan moral, yang berurusan dengan moral itu agama. Kesenian bukan ranah etik tapi estetika. Kesalahan yang fatal jika kesenian dikaitkan dengan ranah etik. Mereka yang sering kaitkan kesenian dengan ranah etik itu tidak paham budaya. Kesenian murni ekspresi,” jelasnya.

 

Hiburan Rakyat Jelata

 

Didu mengatakan para pelaku usaha Kecimol merupakan masyarakat kelas bawah yang tersisih secara sosial ekonomi. Pemerintah mestinya mendukung masyarakat tersebut menyambung hidup dengan melestarikan kesenian kontemporer.

Hiburan Kecimol merupakan hiburan masyarakat kelas bawah yang dapat dinikmati oleh semua lapisan. Masyakakat pelosok yang tinggal di lingkungan sepi hiburan dan jauh dari gemerlap kota, tentu sangat diuntungkan dengan kehadiran kesenian kontemporer ini.

Apalagi saat ini kesenian tradisional Lombok nyaris saja hampir punah karena minimnya bantuan pemerintah. Seperti Wayang Sasak maupun penatah wayang yang nyaris tidak mendapat bantuan pemerintah.

“Alih-alih membantu melestarikan kesenian, eh justru mau dibubarkan. Kok ruwet sekali,” ujar dia.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Mataram resmi melarang kesenian musik tradisional Lombok, Kecimol. Hal tersebut karena orkes musik jalanan tersebut dinilai sering menampilkan penari erotis dan kemacetan. Menyusul juga daerah-daerah lain di Lombok saat ini tengah mempertimbangkan rencana mengatur kesenian Kecimol.

Sejarah Singkat

Kecimol diketahui merupakan suatu kesenian tradisional yang terbentuk berdasarkan akulturasi budaya dengan budaya luar. Kecimol adalah seni kontemporer yang merupakan produk masa kini sebagai bagian dari akulturasi budaya akibat aksi interaksi dengan budaya lain.

Akulturasi budaya dimaksud yaitu budaya Eropa yang bermula dari drum band. Dari drum band tersebut, muncul ide untuk membentuk kesenian baru yang dikenal dengan Kecimol.

Dilansir dari koranntb.com, Kecimol berkembang pertamakali dari Kecamatan Masbagik, Lombok Timur. Kecimol mulai dikenal sekitar era 80-an dan mulai berkembang menjadi seni hiburan saat Nyongkolan atau tradisi mengantar pengantin suku Sasak. Dahulu Kecimol dikenal dengan nama Esot.

Dulunya Kecimol digunakan untuk menghibur masyarakat yang sedang bergotong royong di masjid atau sedang bekerja di sawah, yang kemudian mulai digunakan di acara perkawinan.

Kategori
Nasional

Bang Zul dan Bunda Niken Berbagi Kebahagiaan Wisata Edukasi Bersama 100 Anak Yatim

 

CERAKEN.ID — Tawa riuh dan senyum sumringah mewarnai wajah lebih dari 100 anak yatim dari Panti Asuhan Nurussalamah, Lingkungan Montong Are, Kelurahan Mandaika, saat mengikuti kegiatan Wisata Edukasi bersama Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. (Bang Zul) dan Bunda Hj. Niken Saptarini Widyawati, SE. M.Sc.

Kegiatan yang penuh kebahagiaan ini dilaksanakan di Lombok Wildlife Park, memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi anak-anak tersebut.

Dalam kegiatan yang berlangsung pada hari Sabtu, 1 Juni 2024,  anak-anak diajak untuk mengenal dan belajar tentang berbagai jenis binatang. Mereka dengan antusias melihat burung, reptil, mamalia, ikan, dan banyak lagi. Sesampainya di kebun binatang, keceriaan anak-anak semakin bertambah. Dengan mata yang berbinar-binar, mereka tak henti-hentinya menunjuk ke sana kemari, membaca informasi yang tersedia di setiap area hewan, dan berinteraksi dengan pendamping mereka.

Momen yang paling mengharukan adalah ketika beberapa anak begitu terpukau dengan kehadiran gajah, sehingga enggan beranjak dari area tersebut sampai harus dijemput oleh pendampingnya. Bagi banyak dari mereka, ini mungkin merupakan pengalaman pertama kali melihat hewan-hewan secara langsung, menjadikan momen ini sebagai pengalaman yang sangat berharga.

Bang Zul dan Bunda Niken, yang terkenal dengan dedikasinya terhadap kegiatan sosial dan pendidikan, berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan kebahagiaan dan pengetahuan baru bagi anak-anak yatim. “Melihat senyum mereka adalah kebahagiaan tersendiri bagi kami. Semoga pengalaman ini dapat memberikan inspirasi dan semangat baru bagi mereka,” ujar Bunda Niken dengan penuh kasih.

Kegiatan Wisata Edukasi ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menanamkan rasa cinta dan peduli terhadap satwa serta lingkungan. Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak dapat belajar banyak hal baru dan memperoleh pengalaman yang bermanfaat untuk masa depan mereka.

Hari itu di Lombok Wildlife Park, bukan hanya hewan yang menjadi pusat perhatian, tetapi juga kebahagiaan dan semangat belajar dari anak-anak yatim yang terpantul di setiap senyum dan tawa mereka. Sebuah hari yang penuh keajaiban, kegembiraan, dan pembelajaran yang tak akan mereka lupakan.***

Kategori
Nasional

Polsek Praya Barat Daya Berikan Bantuan Sembako dan Layanan Kesehatan Gratis kepada Lansia di Desa Pandan Tinggang

CERAKEN.ID‘- Polres Lombok Tengah melalui Polsek Praya Barat Daya telah menyalurkan bantuan paket sembako dan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat lanjut usia di Desa Pandan Tinggang, Kecamatan Praya Barat Daya, pada Sabtu (25/5/2024).

Kapolres Lombok Tengah, AKBP Iwan Hidayat, SIK, melalui Kapolsek Praya Barat Daya, IPTU Dahmanto, SH, menyatakan bahwa bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang sudah lanjut usia.

“Selain itu, kami juga memberikan layanan kesehatan seperti cek tensi, cek gula darah, serta membagikan obat dan vitamin kepada masyarakat yang mempunyai keluhan terhadap kesehatan,” ujar Dahmanto.

Kapolsek menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri, khususnya Polsek Praya Barat Daya, kepada masyarakat. Dia berharap bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban mereka.

“Semoga bantuan paket sembako ini dapat meringankan beban masyarakat, dan masyarakat yang mempunyai keluhan terhadap kesehatan dapat diberikan kesehatan,” harapnya.

Selain itu, Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar guna mencegah aksi kriminalitas dan gangguan kamtibmas di tengah masyarakat.***

Kategori
Nasional

Aktivis Lotim Bersama Para Sopir Dum Truk Hearing dengan Pj Bupati

CERAKEN.ID– Puluhan Sopir kendaraan Dum Truk didampingi Ketua SBMI NTB Usman melalukan dengar pendapat dengan Pj Bupati Lombok Timur H Muhammad Juani Taofik di Kantor Bupati Lombok Timur, Selasa, 14 Mei 2023

Dalam hearing tersebut Usman sebagai juri bicara memberikan dukungan kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Timur dalam menjalankan Perda Lotim penarikkan pajak Galian C

Dikatakannya bahwa para sopir dum yang berasal dari luar Lombok Timur mengangkut galian c ( pasir ) diatas  kapasitas  akan berdampak pada  pendapatan daerah selain juga kerusakan   lingkungan

” semua punya hak bersama –sama menginginkan lingkungan kita aman, nyaman dan semua masyarakat sejahtera, kami dorong Pemda Lotim tetap teguh menjalan aturan ini.” tegasnya

Selain itu juga dirinya menyesalkan sikap para sopir dari luar daerah melakukan protes terhadap kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan penarikan Penarikan Pajak Mineral Bukan Logam dan Bebatuan (MBLB) ” sumber daya kita di ambil kok senaknya mereka mengatur daerah kita dan mau juga gratis ” jelas aktivis permerhati PMI ini

 

Pj Bupati Lombok Timur HM Juani Taofik memberikan apresiasi atas dukungan masyarakat dalam menertipkan Penarikan Pajak Mineral Bukan Logam dan Bebatuan (MBLB) atau Galian C ini di pintu penarikan Pajak MBLB di jalur keluar masuk dump truck salah satu strategis untuk mencegah kebocoran PAD

Langkah ini lanjut  dia agar sopir tidak lagi membayar Pajak, cukup membawa karcis  yang diberikan oleh pemilik MBLB. Karcis  itu kemudian ditunjukkan sopir kepada petugas jaga, baik di pos Jenggik maupun pos pintu keluar masuk dump truk dari mulut tambang.

“Dengan sistem karcis , maka tertib para pengusaha MBLB ini membayar pajak,” jelasnya

Apabila sopir tidak bisa menunjukkan karcis, lanjut dia, maka petugas menanyakan beberapa pertanyaan. Seperti dimana mengambil material, siapa nama pemilik Galian C dan zona mana.

Dalam waktu pemerintah daerah bersama jajaran kepolisian akan melakukan operasi terhadap semua kendaraan yang mengangkut galian C diatas kapasitas” Nanti hanya boleh membawa 5 kubik, dan tidak boleh lebih ” ujarnya***

Kategori
Nasional

Selama Panen Raya, MRMP Sumbawa Beroperasi 24 Jam

MATARAM (ceraken.id)- Modern Rice Milling Plant (MRMP) atau Sentra Penggilingan Padi Modern milik Perum Bulog yang ada di Kabupaten Sumbawa beroperasi 24 jam selama periode musim panen padi saat ini. Bahkan, pembongkaran gabah dari hasil panen petani di Sumbawa dilakukan langsung malam hari untuk melalui proses pengeringan.

Manager Operasi Sentral Penggilingan Padi (SPP) Sumbawa, Ilman S mengatakan, operasional pembongkaran pascapanen dilakukan hingga pukul 21.00 Waktu Indonesia Tengah (WITA). Sementara proses pengeringan dilakukan hingga pagi hari.

“Jadi proses pengeringan bisa berlangsung lebih dari 10 jam,” Kata Ilman saat ditemui wartawan, Senin Malam (6/5/2024).

Menurutnya, operasional selama 24 jam ini dilakukan untuk memastikan kualitas beras yang dihasilkan terjaga dengan baik. Proses ini dibantu oleh 4 mesin pengering yang dimiliki dengan kapasitas 120 ton untuk satu kali proses pengeringan.

Gabah yang sudah dikeringkan selanjutnya dipindahkan ke silo untuk menjaga kualitas gabah kering giling (GKG) sampai waktunya untuk di giling menjadi beras. Proses ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan konsumen.

“Jadi kita tidak nunggu. Kalau udah dipanen kita langsung keringkan sampai pagi, sehingga setelah itu kita lakukan pembelian kembali,” Katanya.

Ilman mengatakan, pada musim panen saat ini, SPP Sumbawa fokus pada penyerapan hasil panen. Hingga 6 Mei 2024, serapan gabah yang dilakukan sudah mencapai 2.400 ton gabah kering panen (GKP) dari target 7.800 ton GKP pada tahun 2024.

Target tersebut kata Ilman optimis dicapai, mengingat panen padi di Sumbawa sudah mengarah ke timur atau tidak jauh dari lokasi MRMP. Kondisi ini dinilai mempermudah managemen dalam melakukan penyerapan.

“Kami masih optimis tercapai, ini sudah mulai mengarah kesini panennya,” Ujar Ilman.***

Kategori
Nasional

Puncak Hardiknas, Pj Gubernur NTB Serahkan Penghargaan AiSO di Sembalun

LOMBOK TIMUR (ceraken.id)– Penjabat Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menghadiri acara puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional 2024 yang dirangkaikan dengan Penyerahan Penghargaan Anugerah Istimewa Sekolah (AiSO) 2024 di halaman SMAN 1 Sembalun Lombok Timur (4/5/2024).

Para perwakilan tenaga pendidik se-Provinsi NTB tampak semangat di tengah dinginnya Sembalun, untuk menerima penghargaan AiSO. Miq Gite, sapaan Pj Gubernur, mengaku senang sekali dapat bersilaturrahmi dengan para peserta.

Terkait AiSO, Miq Gite menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada jajaran pendidikan yang telah menggagas acara ini.

“Mudah-mudahan kegiatan pemberian AiSO ini sebagai titik awal bagi kita untuk terus memberikan prestasi-prestasi terbaik yang mampu kita lakukan di lingkup tugas masing-masing,” harapnya.

Namun demikian, Miq Gite berpesan agar meningkatkan prestasi lebih baik lagi, lebih sempurna lagi, dan lebih bermanfaat lagi. Mimpi besar Indonesia Emas 2045 harus terus diikhtiarkan. Pada saat Indonesia Emas, anak-anak yang sekarang dididik adalah yang akan menjadi aktor-aktor pembangunan.

“Mereka akan menjadi penopang wajah bangsa, negara dan daerah kita. Bila kita ingin melihat Indonesia Emas di masa yang akan datang, potret kecilnya saat ini ada di sekolah-sekolah yang sekarang menjadi kewenangan kita,” ujarnya.

Miq Gite menekankan setiap satuan pendidikan dituntut menghadirkan potret kecil Indonesia Emas 2045. Dengan menciptakan kondisi sekolah yang harmonis, produktif, kreatif serta memiliki inovasi dan daya saing.

“Sekolah kita saat ini adalah potret indonesia emas 2045 yang kita idam-idamkan bersama,” ungkapnya.

Oleh karenanya, mendidik, mengawal dan menciptakan impian emas bukan hanya tugas Kadis Dikbud, tapi dibutuhkan kolaborasi dan dukungan semua pihak. Bila semakin banyak pihak yang berkolaborasi, maka semua akan berkreasi dengan sebaik-baiknya.

“Mari kita terus tingkatkan kualitas AiSO menjadi lebih semarak dan mendapat dukungan luas,” pungkasnya.***

Kategori
Nasional

Pangdam IX/Udayana Panen Raya Jagung dan Deklarasi Patriot Pangan di Lombok Timur

LOMBOK TIMUR (ceraken.id)- Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI Bambang Trisnohadi, memimpin panen raya jagung bersama kelompok tani Pade Angen di Desa Gunung Malang, Lombok Timur, Sabtu (4/5/2024). Acara tersebut juga menjadi momentum untuk melakukan Deklarasi Patriot Pangan pertama kali di daerah Lombok Timur.

Pangdam IX/Udayana, didampingi Ketua Persit KCK PD IX/Udayana Ny. Dian Bambang Trisnohadi, Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., serta pejabat daerah, mengaku bangga berada di tengah-tengah para petani. “Panen jagung bersama ini sebagai langkah nyata mendukung kedaulatan pangan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Pangdam menjelaskan Patriot Pangan merupakan inisiatif dari TNI dan Polri untuk menjaga ketahanan pangan dengan membangkitkan semangat dan motivasi dalam mencapai kedaulatan pangan nasional. Salah satu langkah konkret adalah melalui program pompanisasi, kolaborasi antara Kementerian Pertanian RI dengan TNI.

“Tujuannya untuk memastikan para petani tidak mengalami kesulitan dalam mengairi lahan pertanian mereka,” kata Pangdam IX/Udayana.

Pangdam juga menginstruksikan Korem dan Kodim di wilayahnya untuk menerapkan Patriot Pangan sebagai pilot project yang sinergis antara TNI, Polri, petani, dan masyarakat.

Sementara itu, Pj Bupati Lombok Timur, Drs. H. M. Juaini Taofik, menyambut baik inisiatif Patriot Pangan sebagai upaya mengurangi masalah yang dihadapi petani. Beliau juga menegaskan komitmen Pemerintah Daerah untuk mendukung penyelesaian masalah pertanian dari hulu hingga hilir.

Selain itu, terkait usulan pembukaan jalan usaha tani oleh Kepala Desa Gunung Malang, PJ. Bupati Lotim menyatakan kesiapannya untuk membantu. “Dengan syarat tanah yang digunakan tidak menimbulkan masalah kepemilikan,” ujar Juani Taofik.

Acara tersebut juga ditandai dengan penandatanganan Deklarasi Patriot Pangan oleh Pangdam IX/Udayana, Danrem 162/WB, PJ. Bupati Lotim, Dandim 1615/Lotim, dan Kapolres Lotim, serta penyerahan bantuan secara simbolis kepada kelompok tani.

Dengan adanya upaya bersama antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan petani, diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi pertanian serta mengurangi ketergantungan pada impor pangan, menjaga ketahanan pangan, dan mendukung kesejahteraan petani di Lombok Timur.***

 

 

Kategori
Nasional

Expo Gallery Dekranasda Kota Mataram Pamerkan Karya Lokal

MATARAM (ceraken.id)- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Mataram baru saja menyelenggarakan Expo Gallery yang menuai kesuksesan besar. Pameran ini menjadi wadah bagi para pengrajin lokal untuk memamerkan karya-karya terbaik mereka, seperti batik Mataram yang khas, mutiara yang berkilauan, dan berbagai souvenir menarik lainnya.

Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim Dekranasda Kota Mataram atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam mewujudkan pameran ini. Beliau melihat karya-karya yang dipamerkan sebagai representasi kekayaan budaya dan seni Kota Mataram yang patut dibanggakan dan dipamerkan kepada dunia.

“Galeri ini dapat menjadi ‘wajah’ khas daerah yang memperlihatkan keindahan, keunikan, dan kreativitas masyarakat kita kepada dunia,” ungkap Wali Kota Mataram.

Lebih lanjut, Hj. Kinnastri Mohan Roliskana, Ketua Dekranasda Kota Mataram, menjelaskan bahwa galeri Dekranasda ini menjadi ruang bagi para UMKM di Kota Mataram untuk memasarkan produk unggulan mereka.

“Kehadiran galeri Dekranasda Kota Mataram ini merupakan bentuk komitmen dan ikhtiar untuk memberi ruang kepada para UMKM untuk memasarkan produknya,” terang Hj. Kinnastri.

Expo Gallery Dekranasda Kota Mataram ini terbuka untuk umum, baik masyarakat lokal, wisatawan domestik, maupun mancanegara. Pengunjung dapat menikmati berbagai karya seni dan kerajinan yang indah di Lantai 1 Gedung Selatan Kantor Wali Kota Mataram, Jln. Pejanggik No. 16, Kota Mataram.

Suksesnya Expo Gallery Dekranasda Kota Mataram ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para pengrajin lokal untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas produk mereka.

Selain itu, pameran ini juga turut mempromosikan kekayaan budaya dan seni Kota Mataram kepada dunia, sekaligus membuka peluang baru bagi para UMKM untuk memasarkan produk mereka di pasar yang lebih luas.***