Kategori
OPINI

Sport Tourism, Bang Zul Branding NTB Menyapa Dunia

Spread the love

Jika kita mengunakan kata kunci Sport Taurism untuk berselancar di google, Youtube, FB, IG, X dan seterusnya maka muncul kata Lombok, Sumbawa , NTB dalam berbagai website dan saluran nasional maupun internasional.

Apalagi kata kunci ditambah WSBK, MXGP dan MotoGP maka bertebaran news dan saluran TV menyiarkan kegiatan event internasional di NTB berapa tahun terakhir

Pulau Lombok NTB sebagai pusat kegiatan ini semakin dikenal sebagai destinasi wisata olahraga, Lombok melihat kehadiran MotoGP Mandalika sebagai peluang untuk memperkuat identitasnya.

Bambang Soesatyo Ketua Umum Ikatan Motor Indonesa ( IMI) menyebut kegiatan events intenasional seperti Motogp dan WSBK diperkirakan sekitar 500 juta penonton turut menyaksikan melalui televisi, kanal Youtube, Instagram, Facebook dan berbagai sosial media lainnya

Kegiatan seperti ini menjadi country branding yang luar biasa bagi Indonesia. Wartawan dari 100 negara pun meliput events internasional ini, dan semakin menduniakan Indonesia dan Lombok, NTB pada khususnya.

Kembalinya Indonesia ke ajang Moto-GP bukanlah sebuah proses singkat. Ada banyak faktor yang memengaruhinya, termasuk kebijakan pemerintah yang dalam prosesnya melibatkan banyak stakeholder termasuk dukungan Pemerintah Provinsi NTB

Pemerintah ingin menjadikan salah wisata NTB ( KEK) Lombok-Mandalika sebagai salah satu dari 10 Bali baru agar pariwisata nasional terus kompetitif bersaing sebagai salah satu sektor andalan

Lalu dimana keterlibatan Pemerintah Provinsi NTB saat Gubernur dan Wakil Gubenur NTB Dr Zulkieflimansyah dan Dr Siti Rohmi Jalilah ?

Barang tentu terlalu banyak jika ditulis dalam artikel ini , tetapi cukup kita lihat respon publik hasil sebuah survei terhadap kinerja pasangan Zulrohmi dalam kegiatan events Internasional ini

Berdasarkan Hasil survei Olat Maras Institute (OMI) per Desember 2022 tingkat kepuasan Masyarakat NTB masih tinggi menyentuh angka 67%, salah satu penyebabnya prestasi dalam Events International Balap Motor seperti MotoGP dan MXGP

Terkait Events Balap Motor Internasional, masyarakat sangat antusias menjadi tuan rumah MotoGP dan MXGP. Sebanyak 94,2% masyarakat NTB mengetahui Events tersebut karena merasa berdampak secara langsung maupun tidak langsung.

Satrio Samtha Nugraha Master of International Relations di Kazan Federal University, Rusia, dan ASN Direktorat Jenderal Imigrasi menjelaskan dalam artikelnya bahwa Moto-GP di Mandalika Lombok pada dasarnya merupakan salah satu olahraga dengan penonton terbesar di dunia.

Dengan jumlah fan/pendukung yang luar biasa besar dan didukung media-media baik lokal maupun mancanegara, keikutsertaan Indonesia pada ajang itu diibaratkan gadis cantik di antara semua negara dalam kalender balap Moto-GP.

Dari sudut pandang pariwisata, Mandalika sebagai sebuah KEK dipersiapkan untuk memperluas market bagi pariwisata Indonesia sehingga akan memicu pertumbuhan di daerah-daerah lainnya. Mengingat posisi strategis geografis Indonesia sebagai negara kepulauan di daerah tropis, keberadaan Mandalika akan semakin mendongkrak nilai pariwisata nasional untuk dapat bersaing dengan negara lain

Mempercepat Pembangunan Daerah

Pelaksanaan events internasional selain menduniakan pariwisata NTB , event seperti MXGP dan MotoGP, membuat masyarakat dipaksa untuk berinteraksi dengan keragaman dan hal hal baru yang dengan sendirinya akan banyak belajar dan berubah

Pentingnya kehadiran event internasional dan manfaatnya bagi daerah dalam percepatan pembangunan, salah satunya dari sisi infrastruktur seperti bandara, pelabuhan, rumah sakit, jalan, layanan listrik dan telekomunikasi yang harus dibenahi oleh pemerintah sebagai syarat dan standar event internasional.

Begitupula dengan geliat ekonomi dan produksi yang terjadi karena adanya permintaan untuk penerbangan, hotel, agen perjalanan, restoran, tempat hiburan, wisata serta pelayanan publik untuk ketersediaan listrik, arus komunikasi bagi ribuan pengunjung, yang akan datang rutin setiap tahunnya.

Hal ini juga memancing kepastian bisnis dan investasi untuk lapangan kerja baru yang akan mengurangi kemiskinan dan menekan angka pengangguran

Beberapa hal ini dan banyak manfaat lainnya dari penyelenggaraan event internasional seperti ini akan membawa perubahan bagi masyarakat NTB***